Terungkap! Ini Alasan PKS 'Istiqomah' Jadi Oposisi Pemerintah: Ijtihad Politik!
Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu membeberkan alasan partainya berada di luar pemerintahan atau menjadi oposisi.
Hal itu disampaikan Syaikhu dalam pidato politik pada acara penutupan Rakernas PKS yang disiarkan secara langsung, Rabu (2/2).
"Sikap oposisi PKS adalah ijtihad politik untuk menjaga kepatutan dan kepantasan negara demokrasi," ujar Syaikhu.
Syaikhu menegaskan bahwa PKS ingin menjadi kekuatan penyeimbang pemerintah.
Baca Juga: Anies Baswedan Jangan Terlalu Pede Diusung PKS di Pilpres 2024, saat Ini PKS Fokus....
Hal itu kata Syaikhu penting dilakukan agar roda pemerintahan berjalan di atas jalur yang tepat.
Syaikhu menambahkan, sikap oposisi PKS di parlemen juga terbukti mendapatkan dukungan dari luar parlemen.
"Banyak sikap PKS mendapatkan pembenaran, di antaranya dalam menolak RUU Cipta Kerja," kata Syaikhu.
Sikap konsisten PKS menolak RUU Cipta Kerja itu akhirnya membuahkan hasil dukungan dari Mahkamah konstitusi bahwa UU tersebut Inkonstitusional bersyarat.
Selain itu, untuk memperkuat posisi PKS sebagai oposisi, Syaikhu telah menunjuk 10 orang juru bicara.
Baca Juga: Bukan Anies Apa Lagi Ahok, Pakar Sarankan Calon Kepala Otorita IKN Asli dari Kalimantan
Juru bicara ini akan berkomunikasi dengan publik tentang berbagai sikap dan perjuangan yang dilakukan oleh PKS.
"Saya juga mengucapkan terima kasih kepada media yang selama ini telah menjadi jembatan informasi antara PKS dengan publik," ujar Syaikhu. (*)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Bayu Muhardianto