Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Peluang Tambah Nilai Ekspor, Mamin Khas Indonesia Tarik Perhatian Pengunjung Expo di Meksiko

        Peluang Tambah Nilai Ekspor, Mamin Khas Indonesia Tarik Perhatian Pengunjung Expo di Meksiko Kredit Foto: Sindonews
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Produk makanan dan minuman (mamin) Indonesia berhasil menarik minat pengunjung Expo Antad & Alimentaria 2022 di Guadalajara, Meksiko. Dalam kegiatan yang berlangsung pada 16-19 Mei 2022 tersebut, produk Indonesia yang berasal dari para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) binaan Bank Rakyat Indonesia (BRI) ini berhasil meraup potensi transaksi hingga USD2,3 juta.

        "Melalui pameran ini, diharapkan produk UMKM Indonesia akan semakin diminati dan terus berkembang di pasar Meksiko. Ini adalah salah satu bentuk dukungan nyata Pemerintah Indonesia dalam mengembangkan UMKM Indonesia," tutur Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (LBBP) RI untuk Meksiko Cheppy T. Wartono.

        Baca Juga: Tingkatkan Ekspor Bahan Bangunan ke Australia, Kemendag Ikuti Pameran Sydney Build Expo 2022

        Expo Antad & Alimentaria 2022 merupakan pameran sektor mamin terbesar di wilayah Amerika Selatan. Indonesia berpartisipasi di dua area, yaitu area internasional dan area nasional. Di area internasional, terdapat kopi, mi instan, rendang siap saji, basreng, kulit ikan kering, kayu manis dan produk lainnya.

        Sementara itu, di area nasional, Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Mexico City memfasilitasi importir Meksiko memperluas pemasaran produk yang diimpor dari Indonesia.

        Baca Juga: Lakukan Kurasi Produk Unggulan, BRI Hadirkan Kembali UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2022

        "Partisipasi Indonesia dalam kegiatan ini merupakan salah satu upaya Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) dan ITPC Mexico City mendorong UMKM Indonesia memasuki pasar Meksiko. Selama ini, kami menghadapi tantangan yang cukup berat dalam mempromosikan produk mamin Indonesia di Meksiko. Salah satunya, karena kurang dikenalnya produk Indonesia. Namun, berkat upaya keras bersama, kini produk mamin Indonesia mulai diterima dan terus mengalami peningkatan permintaan," terang Kepala ITPC Mexico City Husodo Kuncoro Yakti.

        Selama pameran, lanjut Husodo, Indonesia berhasil meraih berbagai capaian yang menggembirakan. Produk biskuit dan wafer produksi Kokola Grup dari Indonesia diminati salah satu jaringan pasar swalayan besar di Meksiko. Vertix Grup, selaku importir produk tersebut, berhasil membuat kesepakatan senilai USD332 ribu.

        Sementara, produk Mie Sejati dan beberapa produk yang dibawa oleh UMKM binaan BRI juga diminati oleh La Pasiega yang merupakan salah satu importir makanan di Meksiko. Tak ketinggalan, produk mi instan produksi UMKM Sindoro juga sangat diminati karena diproduksi tanpa menggunakan MSG.

        "Selain itu, untuk lebih menarik minat pengunjung, kami juga memberikan sampel makanan dan kopi gratis. Kami juga menghadirkan cara lain untuk menikmati rendang, yaitu dikombinasikan dengan tortilla sebagai sumber karbohidrat utama di Meksiko. Hal ini sejalan dengan program Pemerintah Indonesia, yaitu Indonesia Spice Up The World yang mempromosikan rempah dari Indonesia," jelas Husodo.

        Baca Juga: Pemerintah Fasilitasi KITE untuk Dukung Kegiatan Ekspor UMKM, Ini Kata Dirjen Bea Cukai!

        BRI yang hadir di area internasional, memberikan kesempatan kepada 23 UMKM terkurasi dari berbagai daerah di Indonesia untuk mengenalkan produknya di pasar Amerika Latin. Direktur Bisnis Kecil dan Menengah BRI Amam Sukriyanto menerangkan, dengan memfasilitasi UMKM ke pasar global, BRI berkomitmen untuk terus melakukan pendampingan agar produk Indonesia semakin berkualitas dan berdaya saing.

        "BRI sebagai agent of development akan terus mendorong UMKM naik kelas untuk go global dan mendapatkan buyer potensial yang dapat menunjang kemajuan bisnisnya," tutup Amam.

        Baca Juga: Dorong UMKM Digital, Bank DBS Indonesia Berikan Pinjaman Modal Rp100 Miliar ke Modalku

        Total perdagangan Indonesia-Meksiko pada periode Januari—Maret 2022 tercatat sebesar USD472,32 juta atau meningkat 29,97 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Dari nilai tersebut, ekspor Indonesia ke Meksiko sebesar USD386,35 juta. Adapun, impor Indonesia dari Meksiko sebesar USD85,97 juta.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Martyasari Rizky
        Editor: Ayu Almas

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: