Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        PKB Bukan Milik Gus Dur, Ide Pendirian Disebut Datang dari Sosok Ini

        PKB Bukan Milik Gus Dur, Ide Pendirian Disebut Datang dari Sosok Ini Kredit Foto: PKB
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) bukan didirikan oleh Abdurrahman Wahid atau Gus Dur. Pun begitu, PKB bukan miliknya.

        Hal itu disampaikan mantan Ketua Bidang Hukum DPP PKB Anwar Rachman menyusul perang cuitan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin dengan putri Gus Dur, Zannuba Ariffah Chafsoh atau Yenny Wahid di Twitter.

        "Memang kalau opini publik mengatakan PKB itu didirikan oleh Gus Dur. Tetapi secara hukum itu sudah pernah diuji di pengadilan, bahwa PKB itu didirikan oleh PBNU," kata Anwar seperti dikutip redaksi dari Padasuka TV, Senin (27/6/2022).

        Dia mengatakan PKB didirikan berdasarkan surat perintah PBNU. Surat itu berisi penugasan kepada tim antara lain Muhaimin Iskandar, Andi Muawiyah Ramli dan Amin Said Husni. 

        "Artinya apa, itu (didirikan oleh) PBNU resmi," ucapnya.

        Ide mendirikan PKB sendiri, sebutnya, juga datang bukan dari Gus Dur. Melainkan dari Ma'ruf Amin yang saat ini menjabat wakil presiden. 

        Baca Juga: “Senggol” Perubahan Nama Jalan oleh Anies Baswedan, Giring Diajak Duel Netizen: Gua Orang Betawi Tersinggung!

        "Kemudian ide mendirikan PKB dulu dari Kiai Maruf Amin. Tapi karena yang jadi ketua umum PBNU pada waktu itu Gus Dur, ya publik mengatakan ini Gus Dur yang mendirikan,"

        Oleh karena itu, Anwar yang pernah menjadi pengacara PKB menghadapi 95 gugatan kelompok Gus Dur di pengadilan menyampaikan tidak tepat jika muncul narasi Gus Dur pendiri PKB.

        "Kurang tepat. Sama dengan anda punya rumah ya enggak, itu rumahnya Pak Yusuf padahal itu kan harta bersama juga. Istri juga punya, anak juga punya. Sama dengan itulah," tukasnya.

        Cak Imin dan Yenny Wahid terlibat perang cuitan di Twitter. Peristiwa bermula dari pernyataan Yenny yang menyebut bahwa dirinya tidak lagi menjadi bagian dari PKB yang kini dipimpin oleh Cak Imin.

        "Saya PKB Gus Dur, bukan PKB Cak Imin," kata Yenny usai menghadiri acara di Kampus IPDN, Jatinangor, Jawa Barat, Rabu lalu.

        Yenny juga menyindir Cak Imin yang elektabilitasnya rendah tapi memaksakan diri untuk maju sebagai calon presiden di Pemilu Presiden 2024.

        Pernyataan Yenny kemudian dibalas Muhaimin via Twitter. "Yeni itu bukan PKB, bikin partai sendiri aja gagal lolos, beberapa kali pemilu nyerang PKB gak ngaruh,” ujarnya melalui akun Twitter @cakimiNOW, Kamis pekan lalu.

        Baca Juga: Anies Baswedan Dapat Julukan “Bapak Politik Identitas”, Cuitan Rektor Ini Telak: Anies Bukan Musuh!

        Keponakan Gus Dur itu mengatakan tren PKB terus naik dalam mendulang suara setiap pemilu. Karenanya ia meminta Yenny tidak ikut campur mengatur PKB.

        "Hidupin aja partaimu yang gagal itu, PKB sudah aman nyaman kok," cuit Cak Imin.

        Yenny lantas membalas cuitan Cak Imin melalui akun Twitternya @yennywahid. "Cak Imin juga belum tentu lho bisa bikin partai sendiri, kan bisanya mengambil partai punya orang lain," tulis dia.[]

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: