Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Pengusungan Anies Baswedan, NasDem Jadi Ancaman, Reshuffle Jokowi Diperlukan: Lebih Cepat Lebih Baik

        Pengusungan Anies Baswedan, NasDem Jadi Ancaman, Reshuffle Jokowi Diperlukan: Lebih Cepat Lebih Baik Kredit Foto: Antara/Hafidz Mubarak A
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pengamat Politik, Jamiluddin Ritonga tertarik dan menyoroti akan isu reshuffle yang akan dilakukan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

        Hal tersebut mengingat isu tersebut muncul tak lama setelah manuver Partai NasDem yang melakukan pengusungan Anies Baswedan.

        Baca Juga: Demokrat Solid, Anies Baswedan Terus Disarankan Gandeng AHY: Jika Bersedia, Maka Dipastikan...

        Dirinya menilai reshuffle kabinet memang hak prerogatif presiden dan bisa dilakukan kapan saja sesuai kebutuhan dari orang nomor satu di tanah air itu.

        "Jokowi juga dapat mereshuffle tiga menteri dari Partai Nasdem bila dinilainya sudah tak layak," ujar Jamiluddin kepada GenPI.co, Jumat (14/10).

        Menurut Jamiluddin, layak atau tidaknya seorang menteri tetap bertahan di kabinet, tentu tetap ada subyektifitas Jokowi.

        "Jika Jokowi mereshuffle menteri dari Partai Nasdem, sudah pasti akan memunculkan kegaduhan opini di ruang publik," ungkapnya.

        Baca Juga: Jadi Cawapres Anies Baswedan, AHY Dinilai Bisa Jadi Kunci Kemenangan Pilpres 2024, Ini Alasannya!

        Akademisi dari Universitas Esa Unggul itu berpendapat, demi kepentingan demokrasi Jokowi lebih baik mereshuffle tiga menteri dari Partai Nasdem.

        "Kalau hal itu terjadi, kekuatan oposisi akan bertambah," sambungnya.

        Baca Juga: Sumur Resapan Dinilai Tak Efektif, Relawan Anies Baswedan: Kalau Menilai Sesuatu Harus Secara Utuh!

        Partai Demokrat dan PKS ditambah Partai Nasdem, kata Jamiluddin, setidaknya dapat sedikit menjadi penyeimbang dominannya partai pendukung pemerintah. "Tiga partai tersebut dapat melakukan kontrol atas jalannya pemerintahan Jokowi," ucapnya.

        Jika hal itu terwujud, partai politik tidak lagi hanya berfungsi sebagai stempel kebijakan pemerintah.

        Baca Juga: Presiden Jokowi Tidak Ingin Penegakan Hukum Dianggap Lemah

        "Untuk itu, makin cepat reshuffle menteri dari Partai Nasdem akan lebih baik," jelasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: