Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Soal Kemungkinan Rujuk dengan PKS, Gerindra: Kami Tak Pernah Bercerai!

        Soal Kemungkinan Rujuk dengan PKS, Gerindra: Kami Tak Pernah Bercerai! Kredit Foto: Istimewa
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon berharap Partai Gerindra dan PKS kembali berkoalisi di pemilihan presiden 2024.

        "Pertanyaannya, mudah-mudahan kita bisa bergabung lagi bersama-sama," kata Fadli Zon, baru-baru ini.

        Fadli Zon mengatakan situasi politik saat ini masih dinamis dan semua kemungkinan dapat terjadi.

        "Semua masih cairlah, maksudnya, masih belum bisa kita menentukan sampai mendekati waktu tenggatnya," kata Fadli Zon.

        Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan anggota partainya dan anggota PKS sering berkomunikasi, terutama di parlemen.

        Baca Juga: Waduh Gawat! Anak Buah Megawati Cium Manuver Gerakan Nusantara Bersatu Relawan Jokowi: Ingin Menggalang Kekuatan untuk Menekan…

        "Kalau rujuk kan (berarti) pernah cerai. Kita kan nggak pernah cerai. Namanya partai politik, kita semua berteman, komunikasi juga masih sering dilakukan," kata Dasco di Senayan, Senin (5/12/2022).

        Dasco menilai pernyataan Fadli Zon mengenai harapan untuk koalisi, hanya normatif.

        "Kan Pak Fadli secara normatif menjawab kemungkinan itu semua terbuka. Nah bahwa kemudian ada pro dan kontra terhadap koalisi Gerindra dan PKS ya itu dinamika yang terjadi dan kita anggap biasa aja dalam dinamika politik ini," kata Dasco.

        Saat ini, Partai Gerindra sudah berkoalisi dengan PKB. Sedangkan PKS, kemungkinan akan berkoalisi dengan Partai Demokrat dan Partai Nasional Demokrat.

        Baca Juga: Pentolan Relawan Ngajak Perang Kubu Pengkritik Jokowi, Relawan Lain Sebut Mereka Ingin Ciptakan Monster: Mereka Ingin Jadi Anak…

        Tetapi kedua kelompok partai belum mengumumkan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden. Mereka baru akan mengumumkan setelah mendapatkan tambahan anggota partai baru untuk memperkuat koalisi. [rangkuman laporan Suara.com]

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: