Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Peluang Menang Lebih Besar, Pengamat Sebut Anies Baswedan Harusnya Jadi Cawapres Prabowo Subianto

        Peluang Menang Lebih Besar, Pengamat Sebut Anies Baswedan Harusnya Jadi Cawapres Prabowo Subianto Kredit Foto: Antara/ANTARA FOTO
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Manuver partai dan aktor politik terus berlangsung menjelang pemilu 2024. Mengenai perkembangan yang ada, Pengamat politik Jerry Massie menilai Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tidak menghormati Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

        Hal tersebut dia ucapkan untuk menyoroti pernyataan Politikus Partai Gerindra Andre Rosiade yang menilai Anies tengah menikung Prabowo Subianto.

        Andre juga mengaku kecewa dan menilai Anies tak beretika lantaran tidak menemui Prabowo sebelum menerima ajakan Partai NasDem untuk maju dalam Pilpres 2024.

        Baca Juga: Refly Harun Kasih Paham Pelapor Anies Baswedan ke Bawaslu: Yang Namanya Badan Pengawas Pemilu Itu Bukan Pengawas Aktivitas Orang-orang!

        “Seharusnya Anies berkomitmen kepada Prabowo yang sudah membawa dia duduk sebagai Gubernur DKI Jakarta,” ujar Jerry kepada GenPI.co, Minggu (11/12).

        Dirinya juga menyarankan Anies menjadi bakal calon wakil presiden dari Prabowo alih-alih menjadi bakal calon presiden dari Partai NasDem.

        “Dengan demikian, keduanya dipastikan akan menang Pilpres 2024,” tuturnya. Menurutnya, Anies perlu berbalas budi kepada Prabowo atas perjuangan yang perlu dihargai hingga akhirnya mendapatkan jabatan sebagai kepala daerah.

        “Partai Gerindra besar dan juga bisa menjadi pijakan Anies,” kata dia.

        Baca Juga: Sempat Diprediksi Bakal Jadi 'Gembel' Setelah Selesai Menjabat, Eh Ternyata Malah Moncer: Berkah Buat Anies Baswedan!

        Oleh sebab itu, menurutnya konstelasi politik bisa berubah dan memberikan peluag baik bagi mantan menteri pendidikan tersebut.

        “Peluang berafiliasi masih terbuka sampai belum ada nomor urut di KPU,” tandas Jerry. 

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: