Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Sibuk Terlibat Politik Praktis, Jokowi Kena Sentil: Tak Punya Reputasi yang Baik!

        Sibuk Terlibat Politik Praktis, Jokowi Kena Sentil: Tak Punya Reputasi yang Baik! Kredit Foto: Twitter/Joko Widodo
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pengamat politik Dedi Kurnia Syah menyebut Presiden Jokowi semakin banyak terlibat upaya politik praktis menjelang akhir tahun 2022 dan itu menjadi catatan penting di sisa masa jabatannya. Sementara instruksi persiapan Pemilu masih lamban.

        "Semisal intensitas membersamai relawan politik," ucap Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) dilansir dari AKURAT.Co, Selasa (27/12/2022).

        Selanjutnya yang menjadi catatan Dedi tentang abainya pemerintah terkait penentuan penjabat kepala daerah.

        "Seperti malpraktik yang membuat publik banyak menolak, situasi ini secara langsung dapat menurunkan reputasi kepala negara," jelasnya.

        Baca Juga: Geger! Rocky Gerung Pasang Badan Buat Jokowi Soal Politik Identitas: Dia Nggak Salah, Itu Akibat Bergaul dengan Orang-orang Dungu!

        Sementara dari segi pemberantasan korupsi, Dedi menilai kian lemah dan bias sehingga komisioner KPK yang ditunjuk mengalami penurunan kualitas cukup tajam.

        "Anehnya meskipun terbukti melanggar tetap saja bertahan dan tidak terlihat ada upaya presiden untuk ikut andil memperbaikinya," ucap Dedi.

        "Situasi ini membuat Jokowi tidak miliki reputasi yang baik," sambungnya.

        Baca Juga: Sudah Keliling Bersama Tapi Suara Pemilih Anies Baswedan Malah Banyak ke PKS dan Demokrat, Surya Paloh dan NasDem Apes?

        Terakhir mengenai situasi ekonomi yang masih sulit. Bagi Dedi, meskipun Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto dapat diandalkan, namun visi kepala negara tetap diperlukan.

        "Karena kebijakan lahirnya dari presiden," tutupnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: