Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        PDIP ‘Keukeuh’ Sistem Pemilu Proporsional Tertutup, Nurul Arifin Langsung Sentil: Gak Ada Ngaruhnya Bagi yang Lain!

        PDIP ‘Keukeuh’ Sistem Pemilu Proporsional Tertutup, Nurul Arifin Langsung Sentil: Gak Ada Ngaruhnya Bagi yang Lain! Kredit Foto: Website Partai Golkar
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto sebelumnya mengatakan partainya setuju dengan sistem pemilu proporsional tertutup.

        Diketahui pula, PDIP menjadi satu-satunya partai yang setuju menerapkan pemilu proporsional tertutup sedangkan delapan partai lainnya di parlemen, menolak. 

        Wakil Ketua Umum DPP Golkar, Nurul Arifin pun menyinggung keputusan partai berlambang banteng itu. 

        Baca Juga: Ngotot Pertahankan Pemilu Sistem Tertutup, PDIP Kena Semprot Golkar: Hasto Jangan Terlalu Keras!

        Hal itu dilontarkan Nurul dalam acara rilis survei Indikator Politik Indonesia yang disiarkan melalui virtual, Rabu (4/1/2023).

        Mulanya, Nurul memberikan ucapan terimakasih kepada Hasto karena dinilai sudah berhasil meningkatkan elektabilitas PDIP sebagai sekjen partai. 

        "Selamat Pak Hasto sebagai Sekjen selalu berhasil membuat PDIP naik dan bahkan ada di rangking pertama," sindir Nurul.

        Karena itu, Nurul mengaku sangat memahami bagaimana PDIP menginginkan penerapan sistem tertutup.

        "Sangat percaya diri dengan sistem tertutup karena identitas politiknya sangat kuat dan semua di-approval Pak Jokowi. Kemudian PDIP ada Pak Ganjar di situ, tapi tidak memberikan efek kepada yang lain," tuturnya.

        Baca Juga: Ngotot Pertahankan Pemilu Sistem Tertutup, PDIP Kena Semprot Golkar: Hasto Jangan Terlalu Keras!

        Nurul berharap, Hasto tidak terlalu mementingkan kepentingan partai sendiri. Menurutnya, parpol harus mengutama mengusung suara rakyat.

        "Ayo Pak Hasto jangan terlalu keras  Berikan rakyat itu pembelajaran politik dengan cara memilih siapa orang-orang yang mereka percaya," ujarnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

        Bagikan Artikel: