Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        IHSG Tereduksi -0,45% ke Level 6.841,41 pada Jeda Sesi Pertama

        IHSG Tereduksi -0,45% ke Level 6.841,41 pada Jeda Sesi Pertama Kredit Foto: Antara/Galih Pradipta
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terperosok -0,45% alias menurun 31,06 poin pada jeda siang ini. Hal tersebut membawa IHSG jatuh ke level 6.841,41 dan membuatnya mempertahankan posisi di zona merah sejak pembukaan sesi pertama pagi tadi.

        Berdasarkan data RTI Business, diketahui bahwa jumlah saham yang turun lebih banyak daripada jumlah saham yang naik. Dengan demikian, wajar saja jika IHSG mengalami pelemahan. Adapun pergerakan saham yang terpantau meliputi 230 saham naik, 272 saham turun, dan 198 saham stagnan.

        Baca Juga: IHSG Loyo di Level 6.863,53 pada Pembukaan Sesi Pertama

        Sebelum berada di level tersebut, IHSG sempat cukup stabil di level 6.880,96 yang dicatat sebagai pencapaian tertinggi. Perihal level terendah, IHSG mengalami penurunan yang cukup signifikan dengan menyentuh level 6.829,95.

        Sementara itu, mengutip dari sumber yang sama, IHSG terpantau berhasil memperdagangkan sahamnya sebanyak 815.662 kali. Adapun jumlah saham yang diperdagangkan mencapai 10,98 miliar lembar dengan total nilai transaksi harian mencapai Rp5,44 triliun.

        Baca Juga: Mandek di Zona Merah, IHSG Terkoreksi -0,38% pada Penutupan Sesi Kedua

        Sebagai tambahan, jika ditinjau dari segi losers, ada beberapa saham penggerak yang berkontribusi cukup besar dalam melemahnya IHSG. Saham penggerak yang dimaksud di antaranya adalah PT Kalbe Farma Tbk (KLBF), PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM), dan PT Bank Central Asia (BBCA).

        Baca Juga: IHSG Anjlok 0,61% ke Level 6.856,93 pada Jeda Sesi Pertama

        Kalbe Farma terpantau melemah -3,72% atau penurunan sebanyak 80 poin ke level Rp2.070 per lembar. Telkom Indonesia mengalami reduksi sebesar -2,78% atau penurunan 110 poin ke level Rp3.850. Salah satu bank terbesar di Indonesia, BCA, mengalami koreksi sebesar -2,01% atau penurunan sebanyak 175 poin ke level Rp8.525.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Yohanna Valerie Immanuella
        Editor: Yohanna Valerie Immanuella

        Bagikan Artikel: