Rencana pemerintah untuk memberikan subsidi pada pembelian kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) membuat penjualan produsen motor listrik mengalami penurunan.
Founder dan CEO Tangkas Motor Listrik, Agung Pamungkas mengatakan penjualan perusahaan mengalami penurunan di saat pemerintah ingin melakukan subsidi EV.
"Mengalami penurunan saat pemerintah mengumumkan akan melakukan subsidi karena masyarakat lebih memilih untuk menunggu," ujar Agung saat dikonfirmasi Warta Ekonomi, Selasa (14/2/2023).
Baca Juga: Antisipasi Lonjakan Permintaan, Tangkas Siapkan Dua Pabrik Motor Listrik di 2023
Agung mengatakan penurunan yang terjadi akibat adanya pengumuman tersebut mulai terasa dari November 2022 sampai dengan Januari 2023.
"Penurunan hampir 20-30 persen, namun karena harga BBM juga tinggi, maka masyarakat tetap mau bermotor listrik, tapi memang penurunan itu ada terutama di November, Desember, dan Januari ada penurunan yang terasa," ujarnya.
Maka dari itu, ia berharap agar pemerintah segera memberi kepastian dengan bentuk pengumuman sesungguhnya atas mekanisme yang akan dilaksanakan dalam program tersebut.
"Jadi kita harapkan adalah segera umumkan subsidi bagaimana skemanya, bagaimana mekanismenya, sistemnya seperti apa, umumkan segera," ucapnya.
Lanjutnya, Agung menyebut sebelum adanya pengumuman tersebut, perusahaan dapat menjual unit secara ritel hingga 1.000 unit per bulannya.
"Penjualan dari Tangkas meningkat saat sebelum ada pengumuman subsidi, di tahun 2022 Tangkas menjual unit mencapai secara ritel bisa kurang lebih 1.000 unit per bulan," tutupnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Djati Waluyo
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: