Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Ustaz Hanan Attaki kalau Ceramah Lembut dan Menyejukkan, Kalau UAS...

        Ustaz Hanan Attaki kalau Ceramah Lembut dan Menyejukkan, Kalau UAS... Ilustrasi: Wafiyyah Amalyris K
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Belum lama ini, nama Ustaz Hanan Attaki menjadi pusat perhatian usai pengajiannya dibubarkan oleh GP Ansor. Tak hanya Ustaz Hanan, nama beberapa ustaz lain juga kerap menyita perhatian publik dan dibacarakan. Salah satunya adalah Ustaz Abdul Somad alias UAS.

        UAS, dalam sebuah kesempatan, mengungkapkan adanya sedikit perbedaan dirinya dengan Ustaz Hanan Attaki. Kendati demikian, UAS mengaku ada juga persamaan dirinya dengan Ustaz Hannan Attaki.

        Baca Juga: Ustaz Hanan Attaki Dituduh Gembong Wahabi: Sudah Kelihatan Ada yang Mau Adu Domba!

        Perbedaannya itu, beber UAS, jika dirinya dalam ceramah meledak-ledak, sedangkan Ustaz Hanan Attaki dalam berceramah itu lembut dan menyejukkan.

        "Aku & Ust Hanan Attaki. Kata orang, aku bicara meledak meletup. Ust Hanan Attaki lembut, menyejukkan. Beliau datang ke Pekanbaru, jamaah yang hadir anak-anak muda semua. Kalau aku, jamaah orang-orang tua. Tapi, ada juga beberapa persamaan antara kami," beber UAS, dikutip dari linimasa Twitternya.

        Sementara, persamaan dirinya dengan Hanan Attaki, beber UAS, sama-sama dari Sumatera dan Ahlussunnah wal Jama'ah. "Sama-sama dari Sumatera. Beliau dari Aceh, aku dari Riau. Sama-sama Ahlussunnah wal Jama'ah, manhaj Imam Abu al-Hasan al-'Asy'ari. Sama-sama ngaji sifat 20. Di Mu'allimin al-Washliyah aku belajar al-Hushun al-Hamidiyyah dan ad-Dasuqi 'ala Umm al-Barahin," urai Ustaz Abdul Somad.

        Tak hanya itu, baik UAS dan Hanan Attaki diketahui merupakan lulusan Al-Azhar Mesir dan sama-sama belajar Fiqh Mazhab dan sama-sama mengamalkan mazhab Syafi’i.

        Baca Juga: Pembubaran Pengajian Ustaz Hanan Attaki Dilematis, Ini Alasannya

        "Tapi dalam pengamalan kami mengamalkan mazhab Syafi'i. Dalam Akhlaq, kami mengikuti para ulama yang mengkhususkan diri dalam Akhlaq Islamy, yang disusun sistematis oleh Imam Abu Hamid al-Ghazaly. Aku lebih tua dari beliau, aku juga datang lebih dulu ke Mesir," jelas UAS.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Puri Mei Setyaningrum

        Bagikan Artikel: