Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Nyalah-nyalahin Anies Baswedan Soal Kebakaran Plumpang, Elite Megawati Disorot Tajam: Jangan Bikin Gaduh, Mari Adu Data!

        Nyalah-nyalahin Anies Baswedan Soal Kebakaran Plumpang, Elite Megawati Disorot Tajam: Jangan Bikin Gaduh, Mari Adu Data! Ilustrasi: Wafiyyah Amalyris K
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Ketua Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta Achmad Yani turut memberikan tanggapannya soal Kebakaran Plumpang.

        Dirinya keheranan dengan sejumlah pihak yang mengkambinghitamkan musibah tersebut kepada Anies Baswedan.

        Baca Juga: Ledakan Sempurna, Kesalahan Jokowi Hingga Anies Baswedan Jadi Penyebab Tragedi Kebakaran Plumpang

        Salah satu yang paling vokal melakukan hal tersebut adalah politikus yang berasal dari PDI Perjuangan. Mereka menyalahkan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) Kawasan dari Anies.

        Menanggapi hal tersebut, Achmad mengatakan tak usah membuat gaduh, dirinya menantang untuk bicara dengan data.

        "Jangan senangnya buat gaduh dengan mempermasalahkan IMB yang dikeluarkan era Gubernur Anies, mari kita bicara dengan data, sehingga bisa bijak menilai musibah ini dan perlu kita carikan solusinya," kata dia dalam keterangan tertulisnya, Senin (6/3/2023).

        Sebelumnya, politikus PDIP, Gilbert Simanjuntak mengkritik pembelaan kelompok pendukung Anies Baswedan dalam permasalahan izin mendirikan bangunan atau IMB lahan Kampung Tanah Merah, Jakarta Utara. Permasalahan mengenai lahan itu ramai dibahas kembali setelah kebakaran Depo Pertamina Plumpang pada Jumat malam, 3 Maret 2023 lalu.

        Baca Juga: Kubu Grace Natalie Tak Dukung Anies Baswedan, NasDem Cs Justru Diuntungkan: Risiko Bubarnya Relawan, Hilang!

        Gilbert menilai jika pembelaan mereka tentang kebijakan Anies Baswedan benar, maka mereka menganjurkan agar warga boleh membangun lagi lokasi kebakaran. Anggota DPRD DKI Jakarta itu lantas menyebut kubu Anies memiliki pola pikir yamg berbeda dengan pihaknya.

        "Pola pikir kami berbeda, yaitu menaati aturan. Pola pikir kelompok ini bagaimana berkuasa walau melanggar aturan dan menyengsarakan orang," kata Gilbert dalam keterangan tertulis, Senin, 6 Maret 2023.

        Baca Juga: Bernafsu Masuk Istana Jokowi, Kubu AHY Teguh Menginginkan Slot Duetnya Anies Baswedan

        Gilbert lantas mempertanyakan tindakan apa yang telah dilakukan oleh kelompok pembela Anies terhadap warga Kampung Tanah Merah yang menjadi korban kebakaran Depo Plumpang.

        "Apa mereka kasih bahan bangunan dan menuntut Pemprov DKI keluarkan IMB baru kalau merasa kebijakan Anies itu benar?" ujarnya.

        Baca Juga: AHY atau Khofifah, Rekam Jejak Menjadi Pembuktian Siapa Duet Tepat untuk Anies Baswedan, Ternyata...

        Ia pun meminta adanya relokasi dan mematuhi aturan yang ada. Jika dana membeli lahan tidak ada, kata dia, buat kerja sama operasional atau KSO dengan yang pemilik lahan. Selanjutnya bisa diatur lewat Pergub agar Sarana Jaya memiliki dasar hukum.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: