Tak Menyangka Silicon Valley Bank Runtuh, Luhut: Kita Mesti Super Hati-hati
Silicon Valley Bank (SVB) mengalami kebangkrutan hanya dalam waktu yang sangat singkat, kurang lebih dalam periode 48 jam. Penarikan dana serentak yang tak terhindarkan, membuat SVB ditutup.
Melihat kondisi tersebut, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, mengatakan bahwa tidak ada yang menyangka apa yang menimpa bank yang berdiri sejak tahun 1983 tersebut.
Baca Juga: Harap Tenang! OJK Pastikan Penutupan Silicon Valley Bank Tak Berdampak Langsung
“Tidak Ada yang menduga bank itu collapse. Tapi bisa terjadi di mana saja,” kata Luhut dalam acara Indonesia Leading Economic Forum 2023 “Strengthening the Economic Climate Amid teh Global Polycrisi Era”, yang digelar Warta Ekonomi Group, di The St. Regis, Jakarta, Selasa (14/3/2023).
Baca Juga: Keruntuhan Silicon Valley Bank dan Akibatnya terhadap Stablecoin
Luhut menyatakan bahwa meski saat ini kondisi ekonomi Indonesia masih dalam kondisi yang sangat baik, namun harus berhati-hati melihat apa yang terjadi di Amerika.
“Meski ekonomi indonesia hari ini berjalan sangat baik. Tapi kita harus super hati-hati menghadapi ini gak boleh kita juga jumawa,” tegas Luhut.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri