Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Surat ICC untuk Putin Benar-benar Diperhitungkan Afrika Selatan: Kami Paham Hukum

        Surat ICC untuk Putin Benar-benar Diperhitungkan Afrika Selatan: Kami Paham Hukum Kredit Foto: Reuters/Sputnik/Sergey Guneev
        Warta Ekonomi, Johannesburg -

        Afrika Selatan sadar akan kewajiban hukumnya, kata juru bicara Presiden Cyril Ramaphosa pada Minggu (19/3/2023), lapor Reuters.

        Hal itu mengacu pada rencana kunjungan Vladimir Putin setelah Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap pemimpin Rusia tersebut.

        Baca Juga: Cuek Surat Penangkapan ICC, Putin Santai Kunjungi Krimea

        "Kami, sebagai pemerintah, menyadari kewajiban hukum kami. Namun, antara sekarang dan KTT BRICS, kami akan tetap terlibat dengan berbagai pemangku kepentingan yang relevan," kata juru bicara Vincent Magwenya.

        "Kami mencatat laporan mengenai surat perintah penangkapan yang telah dikeluarkan ICC," kata Magwenya.

        "Tetap menjadi komitmen Afrika Selatan dan keinginan yang sangat kuat agar konflik di Ukraina diselesaikan secara damai melalui negosiasi," pungkasnya.

        Presiden Rusia Putin diperkirakan akan mengunjungi Afrika Selatan pada bulan Agustus untuk menghadiri KTT BRICS.

        Meskipun belum ada konfirmasi resmi mengenai kunjungan Putin, ia diperkirakan akan menghadiri KTT ke-15 BRICS, seperti yang ia lakukan pada tahun 2013.

        Namun kunjungan semacam itu akan menempatkan pemerintahan Ramaphosa, yang belum mengutuk invasi Rusia ke Ukraina, dalam posisi yang genting setelah surat perintah penangkapan yang dikeluarkan oleh ICC pada Jumat (17/3/2023).

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Muhammad Syahrianto

        Bagikan Artikel: