Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Abdul Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menyebut bahwa koalisi inti yang dibangun PKB dan Partai Golkar akan menemukan titik terangnya di akhir Juni 2023 mendatang.
Cak Imin menegaskan, saat ini koalisi inti masih berproses dalam penjajakan para bakal calon presiden (bacapres) dan bakal calon wakil presiden (bacawapres) yang akan berkontestasi nanti.
Baca Juga: PKB Klaim Dapat Dukungan Ma'ruf Amin Majukan Cak Imin Jadi Cawapres: Sudah Waktunya...
"Ya kita lagi proses terus, dinamis ya. Nanti moga-moga Juni akhir ada kristalisasi," kata Cak Imin dalam di bilangan Menteng, Jakarta, Rabu (17/5/23).
Kendati demikian, Cak Imin tak menjelaskan detail terkait progres dari koalisi inti saat ini. Dia hanya menyebut, progres tersebut meliputi koalisi dan pasangan yang akan diusung.
"Bisa jadi, bisa jadi koalisinya, bisa jadi pasangannya," katanya.
Lebih lanjut, Cak Imin menegaskan bahwa pihaknya setiap hari telah bertemu dan komunikasi dengan Partai Golkar. Dengan demikian, Cak Imin mengaku bergabungnya PKB dan Gerindra akan memperkuat koalisi.
"Ya pokoknya menyatu otomatis koalisi jadi makin kuat," tandasnya.
Sebagaimana diketahui, Partai Golkar dan PKB resmi membangun koalisi besar untuk menghadapi Pilpres 2024. Langkah itu disepakati setelah Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto melangsungkan pertemuan dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar di Pelataran Senayan, Jakarta,, Rabu (3/5/23).
Airlangga menuturkan, Partai Golkar dan PKB telah membangun koalisi inti. Koalisi inti dibangun disamping koalisi Partai Golkar dengan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), sementara PKB Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).
Baca Juga: Bersama Golkar Membela Perempuan, Yuni Maharani Siap Berlaga di Pileg 2024
"Dalam pembahasan selanjutnya, kita berdua berbicara koalisi besar, dan koalisi besar itu membutuhkan koalisi inti, dan koalisi inti itulah yang kita duduk bersama di mana koalisi inti ini antara Golkar dan PKB," katanya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Andi Hidayat
Editor: Aldi Ginastiar