Menteri ESDM Sebut Banyak Negara Berlomba Capai NZE, Ini Alasannya

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif menyebut, banyak negara di dunia berlomba-lomba untuk dapat mencapai target Net Zero Emission (NZE). 

Arifin mengatakan, hal tersebut dilakukan dengan menyiapkan beragam regulasi untuk mencapai target yang telah ditetapkan negara tersebut.

"Banyak negara yang berlomba-lomba mencapai target NZE, dan kemudian menyiapkan regulasi yang arahnya untuk mendorong maupun memaksa," ujar Arifin dalam pembukaan EBTKE ConEx 2023 di Nusantara Hall 2 ICE BSD, Rabu (12/7/2023). 

Baca Juga: Kementerian ESDM: Pembentukaan MIP Batu Bara Masuk Tahap Finalisasi

Upaya tersebut juga tengah dilakukan Indonesia. Arifin mengatakan hal itu ditetapkan guna mengantisipasi bilamana mekanisme perdagangan karbon diterapkan di dunia.

Pasalnya jika Indonesia tidak melaksanakan sesuatu untuk mencapai NZE dan perdagangan karbon ditetapkan, Indonesia akan tertinggal.

"Kalau diterapkan mekanisme perdagangan karbon, pajak karbon, maka negara yang tertinggal dalam programnya akan terbebani ongkos, ongkos produksinya biayanya, terutama industri," ujarnya. 

Lanjutnya, kondisi tersebut secara tidak langsung mengharuskan Indonesia melakukan program transisi energi dengan memanfaatkan energi bersih yang ada di dalam negeri. 

"Kita harus melakukan program transisi energi ini dengan memanfaatkan sumber-sumber energi bersih dan terbarukan yang ada di dalam negeri, yang ternyata juga potensinya luar biasa cukup besar," ucapnya.