Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Bu Susi Turun, Protes Sampah Galon dan Botol Mineral Cemari Lingkungan

        Bu Susi Turun, Protes Sampah Galon dan Botol Mineral Cemari Lingkungan Kredit Foto: Ist
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Penggunaan galon sekali pakai sebagai kemasan pangan menuai protes dari warga, tak mau ketinggalan mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti juga ikut-ikutan mengecam.

        Susi membagikan cerita tentang sampah yang berserakan dan mengotori Pantai Pangandaran.

        "Pagi ini saya mau ajak cucu main paddle di laut .. Ya Allah ampuni hamba-Mu, sampah hasil perbuatan manusia yang tidak peduli dgn lingkungannya berserakan .. Bekas gelas dan botol air mineral, makanan sachet, cups, sedotan, mie instant, dan segala macam sampah plastik lainnya jutaan pieces terkumpul & terdampar semua di Pantai Pangandaran yang indah dan cantik ini .. Badai kemarin sore membawa lautan sampah kembali ke daratan ..

        Bisakah kita semua sebagai manusia, makhluk ciptaan Tuhan yang katanya tertinggi IQ & peradabannya, menghentikan kejahatan kita pada lingkungan !

        STOP buang sampah sembarangan, kurangi pemakaian plastik sekali pakai dlm kehidupan kita sehari-hari .. setiap lihat sampah: ambil, kumpulkan, kelola !! Atau kita akan TENGGELAM dalam lautan sampah kita sendiri," tulis Susi disitat dari akun Instagramnya.

        Sementara itu, warga net juga ikutan memprotes bahwa galon air mineral sekali pakai juga menjadi salah satu biang kerok sampah hingga mencemari biota laut.

        Protes penggunaan galon sekali pakai yang diluapkan warga di media sosial itu pun viral dan menjadi perbincangan publik. Protes disertakan dengan unggahan foto-foto yang menunjukan galon sekali pakai menjadi masalah baru di tengah masyarakat.

        "Nih bukti kalo galon sekali pakai tuh menimbulkan sampah tuh numpuk cuma bikin sarang nyamuk. Katanya sih, sampahnya mau diangkut sama produsen, kok masih numpuk gini ya? cuma janji manis aja," tulis pemilik akun @Ferignw21 di media sosial X seraya mengunggah foto masalah yang ditimbulkan galon sekali pakai.

        Ia mengaku kesal dengan tingkah produsen galon sekali pakai yang tidak bertanggung jawab atas hasil produk mereka.

        Dia menyinggung keengganan produsen untuk mengambil kembali sampah produk mereka.

        Feri juga menegaskan bahwa promosi penggunaan galon sekali pakai sudah mendapatkan protes dari berbagai kalangan apalagi aktivis lingkungan. Penggunaan galon sekali pakai berlawanan dengan semangat pengurangan sampah plastik.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ferry Hidayat

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: