Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Anies Unggul di Litbang Kompas, Refly Harun: Saya Belum Percaya Survei

        Anies Unggul di Litbang Kompas, Refly Harun: Saya Belum Percaya Survei Ilustrasi: Wafiyyah Amalyris K
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pengamat politik Refly Harun menanggapi Anies Baswedan yang unggul atau meraih elektabilitas tertinggi di survei terbaru Litbang Kompas untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2024.

        Meskipun Anies Baswedan unggul dalam survei Litbang Kompas, Refly Harun mengaku belum mempercayai survei, karena meskipun bisa menjadi indikator, namun dari waktu ke waktu hasilnya bisa berubah, terlebih Pilkada DKI Jakarta 2024 masih akan berlangsung 4 bulan lagi.

        Baca Juga: Anies Baswedan Sudah Menjadi Musuh Bebuyutan Jokowi

        "Saya belum percaya juga sama survei sebenarnya kan saya katakan kita tidak boleh percaya survei 100%, tapi jadikan saja bahan indikator, apalagi Pilkada-nya masih lama," ucapnya, dikutip dari YouTube Refly Harun, Rabu (17/7).

        "Ingat survei itu bisa berubah time to time karena itu gimana kita mau mempercayainya, nanti kalau seandainya nanti survei itu berubah tukang survei tinggal mengatakan kondisinya berubah makanya berubah surveinya, jadi tidak ada survei itu fiks," imbuhnya.

        Diketahui, dalam survei terbaru Litbang Kompas terkait Pilkada DKI Jakarta 2024, Anies Baswedan masih berada di urutan pertama dengan elektabilitas sebesar 29,8 persen, sedangkan posisi kedua diduduki Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

        “Survei elektabilitas calon gubernur rujukan publik Jakarta, Anies Baswedan 29,8%, urutan kedua Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok 20%,” tulis Litbang Kompas seperti dikutip Selasa (16/7/2024).

        Kemudian posisi selanjutnya terpaut jauh dengan Anies dan Ahok, yaitu Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ridwan Kamil dengan 8,5 persen, Menteri BUMN Erick Thohir 2,3 persen.

        Lalu ada sejumlah nama dengan elektabilitas di angka 1 persen, yaitu Menteri Sosial Tri Rismaharini, Pj Gubernur Jakarta Heru Budi Hartono, Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep, Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa dan Menteri Keuangan Sri Mulyani yang meraih 1,3%.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
        Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya

        Bagikan Artikel: