Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        BAZNAS Dorong Transparansi Zakat dengan IZN: Kebijakan Lebih Tepat

        BAZNAS Dorong Transparansi Zakat dengan IZN: Kebijakan Lebih Tepat Kredit Foto: Baznas
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) mendorong adanya penyusunan kebijakan pengelolaan zakat agar lebih efektif dan efisien melalui kajian terhadap Indeks Zakat Nasional (IZN).

        Pimpinan Bidang Transformasi Digital Nasional BAZNAS RI, Nadratuzzaman Hosen mengatakan indeks tersebut dapat menjadi alat pengukur performa pengelolaan zakat di Indonesia. Aplikasi ini menjadi bagian penting dalam program pengembangan dan implementasi Standar Nasional Organisasi Pengelola Zakat.

        Baca Juga: Rakornas BAZNAS 2024: 11 Resolusi Penting untuk Tata Kelola Zakat Kian Akuntabel

        "Pengumpulan data ini memang tugas yang besar, mencakup seluruh Indonesia, namun sangat penting untuk kebijakan yang tepat," ungkapnya, dilansir Kamis (17/10).

        Nadratuzzaman menekankan pentingnya data terkait sebagai dasar penyusunan kebijakan lembaga zakat. Menurutnya, data yang akurat dan valid sangat diperlukan agar kebijakan yang dibuat dapat diterapkan secara efektif dan membawa manfaat nyata bagi masyarakat.

        Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa penggunaan data tersebut bukan hanya soal pengukurannya, tetapi bagaimana hasilnya digunakan untuk menciptakan kebijakan yang relevan.

        "Memahami data IZN dengan benar akan membantu menghasilkan kebijakan yang berdampak positif, terutama dalam pengelolaan zakat di daerah," tambahnya.

        Sementara Pimpinan BAZNAS RI Bidang Perencanaan, Kajian, dan Pengembangan, Zainulbahar Noor menegaskan bahwa indeks zakat berperan penting dalam meningkatkan profesionalisme, transparansi, dan akurasi pengelolaan zakat di Indonesia.

        Baca Juga: David Chalik: BAZNAS Jadi Inspirasi dalam Inovasi Pengelolaan Zakat

        Ia berharap hal tersebut bisa menjadi alat efektif dalam merancang kebijakan zakat yang lebih baik, sehingga zakat mampu berkontribusi dalam pengentasan kemiskinan secara signifikan. IZN yang dijadikan acuan dapat berujung pengelolaan zakat yang semakin efisien dan efektif, serta mampu menjangkau lebih banyak masyarakat yang membutuhkan bantuan zakat.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Aldi Ginastiar
        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: