Sejumlah petinggi PT Petrosea Tbk (PTRO) ramai-ramai memborong saham perseroan di tengah tren kenaikan harga saham yang signifikan.
Berdasarkan keterangan resmi Petrosea yang dirilis di Tangerang Selatan pada 14 November 2024, aksi pembelian dilakukan sebagai investasi langsung tanpa skema repurchase agreement (repo).
Komisaris PTRO, Erwin Ciputra, tercatat membeli 174 lembar saham pada 8 dan 11 November 2024 dengan harga Rp18.152 dan Rp18.580 per lembar saham. Dengan transaksi ini, kepemilikan Erwin di PTRO meningkat menjadi 625.400 saham atau setara 0,062 persen.
Baca Juga: Petrosea Tawarkan Obligasi dan Sukuk Rp1,5 Triliun untuk Dorong Ekspansi Bisnis
Langkah serupa juga dilakukan Direktur Petrosea, Kartika Hendrawan, yang menambah kepemilikan sebanyak 80.000 saham pada 11 dan 12 November 2024.
Ia membeli saham dengan harga Rp19.175 dan Rp19.524 per lembar, sehingga kepemilikannya kini mencapai 168.800 saham atau setara 0,0167 persen.
Baca Juga: Petrosea Dapat Kontrak Jumbo Rp4 Triliun, Target Produksi Batubara 7,5 Juta Ton!
Sekretaris Perusahaan PTRO, Anto Broto, menegaskan bahwa transaksi ini murni dilakukan untuk tujuan investasi pribadi. "Pembelian saham tersebut bukan transaksi repo," tegasnya dalam laporan kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Harga saham PTRO sendiri mencatatkan lonjakan signifikan. Dalam sebulan terakhir, harga saham melonjak 29,67 persen dan ditutup pada level Rp18.575 pada perdagangan terbaru. Sepanjang tahun ini, harga saham PTRO telah melambung 253,81 persen secara year-to-date, mencerminkan tren bullish yang terus berlanjut.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri
Tag Terkait: