Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Dua Tahun Berturut-turut, HRTA Masuk Fortune 500 SEA 2025 dengan Pertumbuhan Pendapatan 41,78%

        Dua Tahun Berturut-turut, HRTA Masuk Fortune 500 SEA 2025 dengan Pertumbuhan Pendapatan 41,78% Kredit Foto: Istimewa
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA) dengan bangga mengumumkan bahwa perusahaan berhasil kembali masuk dalam daftar Fortune 500 Southeast Asia 2025, menempati posisi ke-244 di antara perusahaan-perusahaan terkemuka di kawasan Asia Tenggara.

        Ini merupakan kali kedua HRTA memperoleh penghargaan bergengsi ini, dimana posisi Perseroan berhasil naik dari posisi ke-310 dalam daftar Fortune 500 SEA sebelumnya pada tahun 2024.

        Fortune Southeast Asia 500 merupakan daftar bergengsi yang disusun oleh Fortune Magazine asal Amerika Serikat, yang menyoroti 500 perusahaan terbesar di kawasan Asia Tenggara berdasarkan pendapatan tahunan.

        Daftar ini mencerminkan gambaran ekonomi regional yang tengah berkembang, serta menampilkan perusahaan-perusahaan yang memainkan peran strategis dalam membentuk masa depan ekonomi Asia Tenggara. Pencapaian ini turut menggambarkan kekuatan dari fundamental Perusahaan dan keberlanjutan kinerja yang terus bertumbuh di tengah dinamika pasar dan ekonomi regional. 

        “Inklusi HRTA pada daftar Fortune 500 SEA 2025 dalam dua tahun berturut - turut menjadi validasi atas strategi pertumbuhan jangka panjang yang terus kami lakukan, serta dedikasi seluruh tim dalam menjaga kinerja dan reputasi perusahaan,” ujar Sandra Sunanto, Direktur Utama PT Hartadinata Abadi Tbk. 

        Baca Juga: Hartadinata Abadi (HRTA) Bagikan Dividen Rp21 per Lembar Saham Usai Catat Kenaikan Pendapatan 68,97%

        Kinerja keuangan HRTA sepanjang tahun 2024 hingga 1Q25 masih mencatatkan pertumbuhan yang solid. Menilik laporan keuangan, HRTA berhasil mencatatkan pendapatan sebesar Rp18,23 triliun pada tahun 2024, bertumbuh sebesar 41,78% YoY. Laba bersih perusahaan turut bertumbuh 44,60% YoY sebesar Rp442,18 miliar. Sementara itu, pada 1Q25, perusahaan mencatatkan pendapatan Rp6,7 Triliun, meningkat 68,97% YoY, laba bersih mencapai Rp149,75 miliar, naik 45,82% YoY.

        Dalam upaya memperkuat kredibilitas dan standar global, saat ini HRTA tengah menargetkan perolehan sertifikasi LBMA (London Bullion Market Association). Proses audit telah berhasil diselesaikan, dan Perseroan kini berada pada tahap akhir dalam proses verifikasi.

        Sertifikasi ini diharapkan dapat diperoleh pada akhir tahun 2025 atau pada awal tahun 2026, sebagai bagian dari komitmen jangka panjang Perseroan terhadap kualitas dan tata kelola yang diakui secara internasional.

        Selain itu, Perseroan terus memperkuat pangsa pasarnya, menjadikan Perseroan sebagai acuan dalam hal inovasi dan standar kualitas indsutri perhiasan emas dan emas batangan di Indonesia.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Amry Nur Hidayat

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: