Kredit Foto: Summarecon
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, meresmikan hak penamaan (naming rights) Stasiun LRT Jakarta Boulevard Utara Summarecon Mall dan fasilitas connecting bridge yang langsung menghubungkan stasiun tersebut dengan Summarecon Mall Kelapa Gading, Senin (29/7). Peresmian ini menjadi bentuk kolaborasi antara PT LRT Jakarta dan PT Summarecon Agung Tbk untuk mendukung integrasi transportasi publik dan pusat aktivitas masyarakat.
Stasiun Boulevard Utara Summarecon Mall merupakan salah satu stasiun dengan volume penumpang tertinggi di lintasan LRT Jakarta. Kehadiran jembatan penghubung sepanjang 120 meter, ditambah 20 meter menuju GAFOY, memudahkan akses penumpang dari dan menuju pusat perbelanjaan secara aman dan efisien. Jembatan ini dibuka mengikuti jam operasional mal, yaitu pukul 10.00–22.00 WIB, dengan pengamanan CCTV dan petugas di beberapa titik.
Baca Juga: Cuma Hitungan Jam, Summarecon Bekasi Raup Rp150 Miliar dari Penjualan Klaster Baru
President Director PT Summarecon Agung Tbk, Adrianto P. Adhi, menyatakan bahwa kerja sama hak penamaan merupakan bentuk dukungan terhadap program pemerintah yang mengedepankan transportasi publik. “Kami harap pengunjung bisa memaksimalkan penggunaan transportasi publik yang aman dan nyaman. Hal ini juga sekaligus menjadi bentuk edukasi kepada masyarakat untuk mengurangi penggunaan kendaraan pribadi,” ujarnya, dalam keterangan resmi di Jakarta, Rabu (30/7/2025).
Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Perseroda), Iwan Takwin, menegaskan bahwa kerja sama ini menciptakan ekosistem mobilitas yang lebih efisien dan berkelanjutan. “Kami mendukung penuh inisiatif ini sebagai bentuk sinergi antara transportasi publik dan sektor swasta,” ucapnya.
Baca Juga: Gelar Topping Off, Hotel Harris Bakal Hadir di Summarecon Serpong Tahun Depan
Sementara itu, Direktur Utama PT LRT Jakarta, Hendri Saputra, menyebut bahwa jembatan penghubung ini merupakan bagian dari strategi membangun konektivitas antara moda transportasi dan ruang gaya hidup masyarakat. “Lebih dari sekadar identitas, esensi dari kerja sama naming rights ini diharapkan memberi nilai tambah nyata bagi masyarakat,” ujarnya.
Ke depan, PT LRT Jakarta akan terus membuka peluang kerja sama serupa demi meningkatkan kemudahan mobilitas masyarakat urban Jakarta dan mendorong peran transportasi publik dalam menghubungkan titik-titik strategis kota.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri