Kementerian Ekraf Berkomitmen Jadikan Media Mitra Strategis Kembangkan Ekosistem Kreatif

Menteri Ekonomi Kreatif (Ekraf) Teuku Riefky Harsya menegaskan komitmen untuk menjadikan media nasional sebagai mitra strategis Kementerian Ekraf dalam pengembangan ekosistem kreatif Indonesia. 

Dirinya menyatakan hal tersebut dalam acara ulang tahun ke-14 Kompas TV yang mengusung tema "Harmones14" yang berlangsung di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Proyek Upper Cisokan: PLN Libatkan Kontraktor Cegah Kekerasan Berbasis Gender

“Harapan kami, Kompas terus menjadi mitra strategis pemerintah dalam mendorong perkembangan ekonomi kreatif. Melalui pemberitaan yang akurat, inspiratif, dan berimbang, media dapat membantu pelaku ekraf membangun optimisme sekaligus membuka peluang kolaborasi baru,” kata Menteri Ekraf, dikutip dari siaran pers Kemen Ekraf, Selasa (16/9).

Dalam peringatan hari jadinya, Kompas mengangkat tema “Harmones14” yang menekankan pentingnya menjaga keharmonisan bangsa. Menteri Ekraf menilai tema ini sejalan dengan visi pembangunan ekonomi kreatif, yakni menciptakan pertumbuhan berkelanjutan berbasis kolaborasi dan semangat kebersamaan dari seluruh pelaku kreatif di Indonesia.

“Kompas TV telah menjadi bagian penting dalam perjalanan bangsa. Media bukan hanya penyampai informasi, tetapi juga penggerak harmoni sosial dan inspirasi bagi masyarakat. Kehadiran Kompas turut memperkuat ekosistem kreatif nasional,” ujar Menteri Ekraf.

Menteri Ekraf menekankan pentingnya media dalam memperluas ruang ekspresi bagi pelaku industri kreatif. Dengan dukungan media, karya kreatif dapat menjangkau khalayak yang lebih luas, mendorong inovasi, sekaligus memperkuat daya saing produk kreatif Indonesia di tingkat global.

Kementerian Ekraf juga menegaskan komitmen untuk terus berkolaborasi dengan media nasional, termasuk Kompas, guna memastikan ekonomi kreatif mampu menjadi mesin baru pertumbuhan ekonomi nasional yang di mulai dari daerah.

Sinergi lintas sektor menjadi kunci dalam mengakselerasi pertumbuhan subsektor kreatif yang tersebar dari pusat hingga daerah.

Pada perhelatan tersebut Menteri Ekraf juga menyerahkan piala apresiasi kepada para Wali Kota/Bupati untuk kategori Daerah Peduli Inovasi Ekonomi Kreatif dan Peduli Pengembangan UMKM dan Potensi Sumber Daya Lokal.

Apresiasi Daerah Peduli Inovasi Ekonomi Kreatif: Kota Bogor, Kabupaten Blora, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Kabupaten Subang, Kota Surabaya, dan Kabupaten Wonosobo. Sementara Apresiasi Peduli Pengembangan UMKM dan Potensi Sumber Daya Lokal: Kabupaten Badung, Kabupaten Bangka Selatan, Kabupaten Batang, Kabupaten Bulungan, Kota Semarang, serta Kabupaten Situbondo.