Plasma Luncurkan Mainnet Beta Dilengkapi Likuiditas Stablecoin US$2 Miliar

Plasma akan meluncurkan mainnet beta pada 25 September 2025. Pihaknya akan menghadirkan jaringan blockchain yang berfokus pada stablecoin bersama token native-nya, XPL.

Dilansir Jumat (19/9), Plasma menyebut bahwa proyek ini akan debut dengan dukungan likuiditas stablecoin lebih dari US$2 Miliar. Pihaknya menargetkan posisi sebagai infrastruktur utama untuk transfer stablecoin.

Baca Juga: Stablecoin Tantang Ekosistem Bisnis Perbankan, Jadi Ancaman Sistem Keuangan?

Meski harus bersaing dengan ethereum dan solana yang saat ini mendominasi, tim pengembang mengklaim arsitekturnya dirancang untuk transaksi stablecoin yang lebih cepat dan terintegrasi. Pada peluncuran, pengguna dapat memindahkan stablecoin tanpa biaya melalui dasbor dari Plasma.

Dalam hal distribusi, 10% dari total token mereka telah dijual melalui penawaran publik sebelum peluncuran. 25 juta token juga akan dialokasikan untuk komunitas. 2,5 juta token lainnya juga akan dialokasikan bagi anggota dari Stablecoin Collective.

Baca Juga: Bakal Rugikan London, Inggris Diminta Tak Batas Kepemilikan Stablecoin

Proyek ini didukung investor besar dari dunia kripto dan modal ventura. US$24 Juta pendanaan dari putaran seed hingga Seri A Framework Ventures. Hal itu diikuti dengan partisipasi dari Bitfinex, Peter Thiel, dan Chief Executive Officer (CEO) Tether, Paolo Ardoino.