Bos BRI Minta Tambahan Dana, Purbaya: Saya Akan Datangi dan Periksa Kesiapannya

Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa menanggapi keinginan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) yang meminta dana tambahan usai menerima penempatan dana Rp 55 triliun sebelumnya.

Purbaya mangatakan, dirinya akan memeriksa kesiapan BRI sebelum menyetujui permintaan tambahan tersebut.

"Mau saya datangin dia (BRI), bilang sudah siap, saya akan cek. Betul-betul nanti saya akan datangi dia. Betul siap apa enggak," kata Purbaya di Hotel Shangri La, Jakarta, Rabu (9/10/2025).

Sebelumnya, Direktur Utama BRI, Hery Gunardi, mengatakan BRI telah menyerap dana penempatan pemerintah sebesar Rp35,75 triliun atau sekitar 60% hingga 65% dari total Rp55 triliun.

Baca Juga: Salurkan Kredit Rp35,75 triliun dari Dana Pemerintah, Bos BRI Minta Tambahan ke Purbaya

Hery menyebut penyerapan dana tersebut sesuai dengan arahan Menteri Keuangan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi melalui sektor produktif.

"Jadi harapannya ke depan mungkin bisa ditambah lagi gitu," kata Hery kepada Wartawan di Kantor Pusat Pegadaian, Jakarta, Rabu (8/10/2025).

Baca Juga: Kredit Konsumer BRI Tumbuh Dua Digit, Bukti Keberhasilan Strategi Retail Banking

Hery mengatakan, dana tersebut digunakan untuk memperkuat pembiayaan sektor riil, terutama bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang berasal dari sektor pertanian, perkebunan, perdagangan dan industri.

Dalam sehari BRI penyaluran kredit kepada sektor UMKM melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan Kredit Umum Pedesaan (Kupedes) sebesar Rp 1,2 triliun hingga Rp 1,5 triliun.