Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Konsumsi Energi Naik, Pertamina Pastikan Suplai Aman Saat Nataru

        Konsumsi Energi Naik, Pertamina Pastikan Suplai Aman Saat Nataru Kredit Foto: Rahmat Dwi Kurniawan
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        PT Pertamina Patra Niaga (PPN) memastikan pasokan energi nasional dalam kondisi aman selama periode Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), meski konsumsi sejumlah komoditas diperkirakan meningkat. Kenaikan permintaan terjadi pada puncak mobilitas 24–25 Desember dan 31 Desember–1 Januari, serta arus balik 2–4 Januari 2026.

        Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Roberth MV Tubun, menyebutkan bahwa peningkatan konsumsi relatif lebih rendah dibandingkan periode Ramadan dan Idulfitri 2025.

        “Walaupun tidak setinggi pada saat Satgas Rafi biasanya dilakukan, tapi tetap ada peningkatan kurang lebih sekitar 2,3% untuk produk gasoline (bensin). Kemudian untuk LPG diprediksi ada sekitar 3,3% peningkatan konsumsi. Untuk Avtur juga mengalami kenaikan, kita prediksi sekitar 2,4%, lalu minyak tanah 6,2%,” ujarnya dalam Media Briefing di Jakarta, Rabu (26/11/2025).

        Baca Juga: Pertamina Patra Niaga dan Pemerintah Pastikan Ketersediaan BBM Aman Terjamin untuk Kawal Libur Nataru 2025/2026

        Sementara konsumsi gasoil atau solar justru diperkirakan menurun 2,8% akibat pembatasan operasional truk dan kendaraan angkutan tertentu selama libur panjang.

        Untuk menjaga kelancaran distribusi energi, Pertamina Patra Niaga menyiagakan 7.885 SPBU, 6.777 Pertashop, serta 6.634 agen LPG yang didukung oleh 736 SPBE dan 223 agen minyak tanah di seluruh Indonesia. Sebanyak 1.866 SPBU beroperasi 24 jam selama masa Satgas Nataru, terutama di jalur mudik dan arus balik.

        Pada saat bersamaan, lebih dari enam ribu agen LPG disiapkan guna mengantisipasi lonjakan permintaan rumah tangga, termasuk kebutuhan memasak saat libur akhir tahun. Pertamina juga menambah armada dan titik layanan mobilitas seperti 56 titik BBM dan Kios Pertamina Siaga, 188 motoris BBM, serta 1.819 outlet Bright Gas yang disiagakan di berbagai wilayah.

        Baca Juga: Pertamina Patra Niaga Kirim 100 Ribu Barel BBM ke SPBU Vivo

        Sebanyak 210 mobil tangki disiagakan sebagai SPBU kantong dan ditempatkan di jalur tol maupun lintas daerah yang jauh dari SPBU terdekat untuk mendukung pasokan selama periode puncak perjalanan.

        Pertamina juga menghadirkan 34 Serambi MyPertamina di rest area, lokasi wisata, pelabuhan, dan bandara sebagai fasilitas layanan publik tanpa biaya. Fasilitas tersebut mencakup ruang istirahat, barbershop, mini klinik, ruang menyusui, hingga area bermain anak.

        “Dengan Serambi MyPertamina ini sebenarnya menjadi salah satu layanan dari Pertamina melalui Patra Niaga yang kita berikan untuk masyarakat umum, dan ini gratis,” kata Roberth.

        Untuk mengantisipasi kebutuhan kesehatan pemudik, ambulans ditempatkan pada lima titik Serambi MyPertamina di ruas tol. Pertamina juga menambah layanan porter gratis di sembilan bandara bagi penumpang yang membawa banyak barang maupun lansia yang membutuhkan bantuan tambahan.

        “MyPertamina di bandara ini tidak saja untuk istirahat tapi juga pada saat kemungkinan ada keluarga yang barang bawaannya banyak, atau untuk yang sudah berumur, itu dapat memanfaatkan,” ujarnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Rahmat Dwi Kurniawan
        Editor: Annisa Nurfitri

        Bagikan Artikel: