Transformasi Teknologi Jadi Elemen Penting Tingkatkan Daya Saing Industri Keramik

Sekretaris Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri (BSKJI) Kementerian Perindustrian, Muhammad Taufik, mengungkapkan dalam peningkatan daya saing industri keramik, terutama bagi pelaku industri kecil dan menengah (IKM), transformasi teknologi menjadi elemen penting.

Pada kuartal I tahun 2025, industri keramik nasional menunjukkan perkembangan signifikan dengan kapasitas produksi terpasang mencapai 625 juta meter persegi dan tingkat utilisasi meningkat menjadi 75% dari sebelumnya 60% pada awal 2024.

Baca Juga: Inovasi dan Adaptif Kunci Penting Jaga Pertumbuhan Ekonomi RI

Dirinya mengatakan pemanfaatan teknologi yang tepat guna, peningkatan efisiensi, penerapan prinsip industri berkelanjutan, hingga pemenuhan SNI merupakan langkah strategis agar IKM keramik dapat mengambil peran lebih besar dalam pasar nasional dan global.

Ini disampaikan Taufik dalam acara Temu Usaha Industri (TUI) 2025 yang diselenggarakan Balai Besar Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri Keramik dan Mineral Nonlogam (BBSPJIKMN) di Bandung, Selasa (25/11/2025).

“Harapan kita agar IKM keramik nasional dapat terus naik kelas melalui pemanfaatan teknologi dan peningkatan kualitas produk, sehingga mampu memperkuat jangkauan pasar dan menghadirkan kontribusi ekonomi yang lebih besar,” ucapnya, dikutip dari siaran pers Kemenperin, Kamis (27/11).

Lebih lanjut, Taufik menyampaikan bahwa BSKJI terus memperkuat dukungan pada ekosistem industri berbasis standardisasi dan pengembangan kompetensi. 

Baca Juga: Kebijakan Pemerintah Dorong Pertumbuhan Ekonomi di Kuartal IV 2025

“Kami memastikan industri memiliki akses terhadap layanan pengujian, sertifikasi, peningkatan kapasitas SDM, serta transfer teknologi. Ini menjadi fondasi bagi industri keramik nasional untuk terus tumbuh berkelanjutan,” tegasnya.

Pada kesempatan tersebut, Kepala BBSPJIKMN, Azhar Fitri, menyampaikan bahwa pihaknya siap memperkuat kolaborasi lintas sektor melalui penyediaan layanan standardisasi, pengujian, kalibrasi, sertifikasi, dan dukungan teknologi industri.