25 Pengusaha Muda Berlomba Membuka Peluang Ekonomi Rp4,17 Miliar di Rocket Day 2025

Sandination Academy kembali menyelenggarakan Business Connect – Rocket Day 2025. Ia merupakan ajang kolaborasi yang mempertemukan peserta pengusaha mudah dengan jejaring mitra strategis dari berbagai sektor industri.

Founder Yayasan Indonesia Stara (YIS) Sandination Academy, Sandiaga Salahuddin Uno menegaskan pentingnya kegiatan ini untuk membentuk pelaku usaha muda yang mandiri dan berorientasi kolaborasi. Ia menyampaikan bahwa generasi muda harus terdorong tidak hanya membangun usaha, tetapi juga menciptakan dampak ekonomi bagi masyarakat.

Baca Juga: Unilever Indonesia Resmi Tinggalkan Bisnis Es Krim Senilai Rp7 Triliun

“Rocket Day bukan sekadar ajang pamer produk, tetapi wadah membangun jejaring dan membuka kolaborasi. Saya ingin peserta tidak hanya menjadi penerima manfaat, tetapi juga nantinya menjadi pemberi manfaat,” ujar Sandiaga Uno, dilansir Selasa (9/12).

Business Connect tahun ini dirancang sebagai ruang interaksi intensif antara peserta dan mitra usaha. Tercatat puluhan partner strategis terlibat, mulai dari investor, supplier, buyer serta pencari dan pemerhati bisnis yang mana membuka peluang bagi percepatan pertumbuhan usaha dan penguatan rantai pasok.

Program juga melahirkan empat nota kesepahaman kerja sama yang akan mulai dijalankan pada 2026. Hal itu juga disertai puluhan peluang tindak lanjut pertemuan yang berpotensi berkembang menjadi kemitraan jangka panjang.

Sandiaga menambahkan bahwa ekosistem kewirausahaan yang terbentuk melalui program ini diharapkan mampu menjadi penggerak ekonomi kreatif serta menciptakan lapangan kerja baru. Semangat tersebut dinilai selaras dengan Program Rocket Youthpreneurs. Program tersebut diketahui merupakan progran yang mendorong transformasi dari penerima manfaat menjadi pelaku ekonomi mandiri.

Penyelenggaraan Business Connect – Rocket Day juga mencatatkan dampak sosial-ekonomi yang signifikan. Showcase para peserta membuka peluang kolaborasi lintas sektor dan mempertemukan pelaku usaha muda dengan mitra yang relevan.

Sejumlah kerja sama juga mulai terbentuk, menghasilkan peluang ekspansi pasar, digitalisasi proses bisnis dan peningkatan profesionalisme setiap brand yang menghasilkan potensi ekonomi senilai Rp4,17 miliar.

Di sisi lain, kegiatan tersebut menghasilkan puluhan peluang pertemuan lanjutan yang berpotensi menuju kerja sama konkret di sektor food & beverages, petfood, fashion, wedding, edukasi dan teknologi.

25 brand pilihan terbaik menampilkan produk dan model bisnis dalam sesi Showcase Product & Business Presentation. Mereka berasal dari sektor agribisnis, petfood, edukasi digital, food & beverages hingga fashion.

Brand yang tampil di antaranya Aruna Farm, Amerta Petfood Indonesia, Fla Rabbits, Anima Companion, Macwish, Hey Soya, Gentanala, ScentX Indonesia, Halcy Hijab, Jbowl Kitchen, CoupleMate Wedding Planner, FMBC, Anakode, Pemuda Mendunia, Growth Skill, Vendor Kampus, Boxdotin, Baso Q Semar, Adsera, GenZ Outfit, Es Teler Bahagia dan Solera Edu Marketplace.

Mereka dinilai menunjukkan kesiapan memasuki fase ekspansi melalui struktur model bisnis, kemampuan branding digital serta inovasi produk yang relevan dengan kebutuhan pasar muda.

Brand-brand tersebut juga mengalami peningkatan kapasitas dalam pitching, presentasi dan negosiasi serta memperluas jejaring dengan komunitas, institusi pendidikan, perusahaan hingga manajemen dari key opinion leader (KOL).

Baca Juga: Jadi Panduan Penting Bisnis, Pelaku Usaha Harus Paham KBLI

Rocket Day melalui hal tersebut telah menjadi platform strategis untuk memperkuat kesiapan pelaku usaha muda agar berdaya saing dan mampu membangun kolaborasi berkelanjutan.