WE Online, Jakarta - Rombongan Pemerintah Provinsi Maluku dan Tim Seni-Budaya Maluku yang berkunjung ke Wina-Austria pada 16-22 Maret 2016 lalu berhasil menunaikan misinya.
Kunjungan tersebut?dipimpin oleh Ketua DPRD Provinsi Maluku Edwin Adrian Huwae didampingi Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Maluku M Saleh Thio, Plt Kepala Dinas Pariwisata Rosmin Tutupoho, Kepala Biro Pengembangan Ekonomi dan Investasi Anton Adrian Lailossa, serta tim kesenian dari Taman Budaya.
Di Wina, selain mementaskan seni-budaya, rombongan juga melakukan serangkaian pertemuan dengan Menteri Ekonomi dan Kadin?Austria.
Sejumlah pengusaha atau investor Austria yang menjadi anggota telah menyatakan sangat tertarik untuk melakukan investasi di bidang pendidikan, pertambangan, perikanan dan kelautan, serta pariwisata terutama bidang industri kreatif, antara lain dengan menggabungkan keindahan mutiara Maluku dengan perhiasan kristal produksi Swarovski yang telah melegenda di seluruh dunia.
Saat rombongan mendapat kesempatan bertatap muka dengan Menteri Ekonomi Austria Reinhold Mitterlehner, disampaikan?niat sang menteri untuk datang ke Indonesia dan secara khusus mengunjungi Maluku pada bulan September 2016 mendatang.
"Kehadiran kami di Wina, Austria, atas undangan KBRI Austria. Selain melakukan pertemuan untuk menjajaki kemungkinan kerja sama ekonomi (pertambangan, kelautan & perikanan, ekonomi kreatif), pendidikan, pariwisata, kesenian, kami juga sempat mementaskan atraksi seni budaya di sebuah gedung konser yang sangat terkenal di Austria bahkan di Eropa yakni Wiener Konzerthaus. Sambutan sekitar 600 penonton luar biasa antusias," jelas Saleh Thio.
Saleh Thio menegaskan bahwa dalam waktu dekat pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak terkait, antara lain dengan KBRI di Wina, pemerintah pusat di Jakarta, maupun dengan pihak Kedutaan Besar Austria di Jakarta.
Hal senada disampaikan?Gubernur Maluku Said Assagaff yang menyambut baik rencana kerja sama dengan pihak Austria, namun gubernur mengingatkan agar hasil kunjungan dan rapat di Austria harus ditindaklanjuti. Untuk memudahkan dan membantu meningkatkan investasi, Gubernur Maluku berupaya keras untuk terus membangun infrastruktur dan berbagai fasilitas terkait.
"Jangan sampai ada hambatan. Kita harus berikan kemudahan, keamanan, dan kenyamanan kepada semua investor baik investor nasional maupun investor asing demi mempercepat gerak ekonomi di Maluku," tandas gubernur.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Cahyo Prayogo
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait: