Dari kiri: Brand Ambassador Harpic Darius Sinathrya, General Manager Reckitt Benckiser Hygiene Home Indonesia Karim Kamel, Direktur Operasional Koperasi Simpan Pinjam Mitra Dhuafa (Komida) Sugeng Priyono, Marketing Director Reckitt Benckiser Hygiene Home Indonesia Luis Ramirez dan Operations Director Water. org Indonesia Don Johnston berbincang saat Kampanye Aksi Toilet 10X Lebih Bersih bertema "Ajak Masyarakat Berkontribusi Untuk Toilet dan Sanitasi Lebih Bersih" di Jakarta, Jumat (31/1). Sanitasi buruk masih menjadi permasalahan besar di Indonesia dimana masih banyak masyarakat yang belum memiliki akses toilet dan sanitasi yang bersih. Hal ini tentu beresiko besar mencemari lingkungan, mempengaruhi kesehatan warga sekitar. Hal ini mendorong Harpic, pembersih toilet yang diproduksi dan dipasarkan oleh Reckitt Benckiser berkomitmen untuk mengentaskan permasalahan BABS di Pulau Jawa pada tahun 2025. Untuk merealisasikan komitmen tersebut, Harpic menggandeng Water.org, SATO, dan Koperasi Simpan Pinjam Mitra Dhuafa (KOMIDA) untuk bekerja sama mengedukasi tentang pentingnya hidup bersih dengan dan memiliki toilet dan sanitasi layak. Kampanye Aksi Toilet Bersih ini dimulai dengan ide yang sederhana, dengan membeli dua produk Harpic berarti menyumbangkan 1 produk Harpic bagi mereka yang membutuhkan akses terhadap toilet bersih.
