Kredit Foto: Andi Aliev
Dinas Pertanian, Kelautan, dan Perikanan (DPKP) Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, pada tahun 2016 ini mampu mencetak lahan pertanian sawah baru seluas 54 hektare untuk periode April-Desember 2016. Adapun, pada tahun 2016 ini target?untuk mencetak lahan sawah baru hanya seluas 52 hektare.
Kepala DPKP Yosmianto mengatakan bahwa dengan keterbatasan lahan maka pertanian padi di Balikpapan hanya dapat dilakukan di Kelurahan Tritip dan Karang Joang. Pada tahun sebelumnya pemkot hanya memiliki 200 hektare tanaman.
"Rencana pada musim tanam kedua bulan Oktober 2016-Maret 2017 akan melanjutkan 100 hektare sawah baru, tapi yang periode musim tanam kedua kita belum dikasih target. Baru yang pertama itu 52 hektare untuk tanaman padi," ujar Kepala DPKP Balikpapan Yosmianto di Balikpapan, Rabu (12/10/2016).
Namun Yosmianto mengatakan bahwa dengan keterbatasan?anggaran maka pihaknya belum dapat memberikan bantuan bagi petani terutama bibit tanaman. Menurutnya, petani melakukan penanaman swadaya karena bantuan bibit kepada petani berkurang akibat pemotongan anggaran.
"Jadi, petani menanam swadaya," ujarnya.
Dari luasan lahan yang baru dibuka itu, ia menyampaikan bahwa sampai saat ini belum diketahui kapasitas produksi lahan tersebut. "Belum panen nanti tiga bulan lagi. Ada sih yang sudah panen 1-2 hektar," tukasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Andi Aliev
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait:
Advertisement