Exxon Mobil Bidik Pasar Indonesia

Produsen pelumas asal Amerika Serikat (AS), Exxon Mobil melihat potensi pasar di Indonesia begitu besar. Untuk itu, perusahaan berambisi dalam empat tahun ke depan dapat meraih pangsa pasar yang sebesar-besarnya.

"Potensi di Indonesia market-nya akan terus tumbuh sampai 2020. Kita masih melihat ada peluang besar di situ," kata Vice President Automotive Sales ExxonMobil Indonesia Alfin Kurniadi kepada Warta Ekonomi saat dijumpai dalam pameran Indonesia Truck, Supply Chain & Logistic (ITSCL) di JIEXPO Kemayoran, Jakarta, Rabu kemarin (19/10/2016).

Ia menambahkan pemerintah saat ini sedang menggalakkan pembangunan infrastruktur secara besar-besaran. Dan tentunya kondisi itu secara langsung akan mendorong penggunaan kendaraan komersil berat semakin masif. Selain itu tingginya urbanisasi juga akan turut mendorong tumbuhnya penggunaan kendaraan berat di jalan tol dan permintaan truk angkut di tanah air.

"Dari sisi persentase, tentunya kalau kita makin fokus kita akan terus growing dan pertumbuhan pasar komersial di Indonesia yang kita perkirakan sampai dengan 2020 itu sudah bisa 4-5 % terus tumbuh. Dari sisi kebutuhan pelumasnya ya," tambahnya.

Terkait rencana tahun depan, Exxon Mobil kata Alvin masih tetap fokus di dalam memberikan edukasi kepada pelanggan tentang pentingnya pelumas bagi kendaraan.

"ExxonMobil memberikan edukasi akan pentingnya sebuah pelumas bagi kendaraan Anda. Maka dari itu, pemilihan akan pelumas yang tepat bagi kendaraan memiliki peranan penting dalam hal ini. Dengan pelumas yang tepat, Anda dapat merasakan kinerja mesin yang lebih baik sehingga mampu mengurangi biaya perawatan dan perbaikan mesin," tambahnya.