Kredit Foto: Arif Hatta
Stok minyak sawit (CPO) Indonesia pada September 2016 tercatat naik 28% jika dibandingkan dengan Agustus lalu, dari 1,695 juta ton menjadi 2,17 juta ton.
Kenaikan ini didorong oleh produksi yang meningkat dan pada saat bersamaan ekspor minyak sawit Indonesia tercatat melemah.
"Ekspor CPO dan turunannya termasuk biodiesel dan oleochemical pada September menurun 15,5% menjadi 1,89 juta ton, dibandingkan ekspor Agustus yang tercatat mencapai 2,23 juta ton. Ini karena lemahnya permintaan pasar global," kata Direktur Eksekutif Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) Fadhil Hasan di Jakarta,?beberapa waktu lalu.
Fadhil Hasan mengatakan penyerapan biodiesel di dalam negeri tetap rata-rata 250 ribu kiloliter (kl) per bulan dan ekspor di kisaran 60 ribu ton. Ia menyampaikan bahwa sepanjang September harga CPO rata-rata US$740-US$795 per ton.
"Harga yang tinggi membuat traders menahan pembelian sambil menunggu stok meningkat," ujarnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait:
Advertisement