Kredit Foto: Fajar Sulaiman
PT Pamerindo Indonesia bakal menggelar kembali pameran dagang di sektor industri manufaktur, Manufacturing Indonesia Series of Exhibitions 2016. Acara yang digelar untuk ke 27 kalinya ini akan berlangsung pada 30 November 2016 hingga 3 Desember 2016 di Jakarta International Expo Kemayoran, Jakarta.
Project Director PT Pamerindo Indonesia Maysia Stephanie mengatakan, pameran ini sebagai respon positif meningkatnya laju sektor industri manufaktur di akhir tahun 2016.
"Di awal tahun kondisi ekonomi sempat tidak stabil, namun setelah masuk kuartal III pergerakan ekonomi kita semakin membaik. Ada semacam optimisme dari industri manufaktur untuk kembali bergeliat dan meningkatkan kualitas outputnya untuk tahun depan," ujar Maysia saat konferensi pers di Mama Cita Resto, Senayan, Jakarta, Senin (21/11/2016).
Oleh karena itu, dia yakin industri manufaktur tetap menjadi penopang salah satu pertumbuhan ekonomi negara di tengah ketidakpastian perekonomian dunia dengan tingkat pertumbuhan yang positif.
Di manufacturing Indonesia 2016, lanjut dia, nantinya akan dipamerkan beberapa mesin manufaktur berteknologi tinggi. Selain pameran manufaktur, Pamerindo Indonesia juga akan menggelar pameran Industrial Automation & Logistics Indonesia 2016, Machine Tool Indonesia 2016, Tools & Hardware Indonesia 2016.
"Tahun ini akan ada 2000 perusahaan dari 32 negara termasuk 22 grup pavilions negara seperti China, Jepang, Korea, Singapore, Taiwan, Thailand, India, dan Jerman. Target pengunjung yang kita harapkan salah satunya di segmen otomotif, metalworking," paparnya.
Adapun penyelenggaraan pameran ini juga didukung oleh Kementerian Perindustrian, Asosiasi Industri Mould & Die Indonesia (IMDIA), Asosiasi Mesin Perkakas Indonesia (ASIMPI), Asosiasi Industri Perkakas Presisi (AIPPINDO), Gabungan Industri Alat-Alat Mobil dan Motor (GIAMM), Asosiasi Pengerjaan Logam dan Permesinan (ASPEP), Gabungan Pengerjaan Logam dan Mesin Indonesia (GAMMA), dan Asosiasi Industri Pengecoran Logam Indonesia (APLINDO).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait:
Advertisement
