Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Capai tonggak sejarah, GAR Sabet Dua Sertifikasi ISPO Terbaru

Capai tonggak sejarah, GAR Sabet Dua Sertifikasi ISPO Terbaru Kredit Foto: GAR
Warta Ekonomi, Jakarta -

Golden Agri-Resources Ltd. (GAR), mengumumkan bahwa dua unit usahanya ? PT Sinar Kencana Inti Perkasa dan PT Bumi Sawit Permai menerima sertifikasi ISPO (Indonesia Sustainable Palm Oil). Dengan sertifikasi terbaru ini, GAR menutup akhir tahun 2016 sebagai perusahaan kelapa sawit terintegrasi yang mendapatkan sertifikasi ISPO dengan jumlah terbanyak dengan total 30 pabrik dan perkebunan kelapa sawit dengan cakupan lahan seluas 186.307 hektar.

Sebagai bentuk dari komitmen perusahaan dalam memenuhi persyaratan sertifikasi ISPO, GAR menginvestasikan waktu dan sumber daya untuk memastikan integrasi secara menyeluruh dalam proses kerja internal, perumusan kebijakan, dan program-program kerjanya. Studi dilakukan sepanjang tahun dengan mengumpulkan informasi dari berbagai sumber yang relevan untuk pengambilan keputusan, serta pengawasan internal yang melibatkan semua unit usaha untuk memastikan kepatuhan terhadap ISPO sebagai platform keberlanjutan nasional Indonesia.

Agus Purnomo, Managing Director Sustainability, mengatakan, "GAR dengan bangga mengumumkan sertifikasi ISPO terbaru kami untuk PT Sinar Kencana Inti Perkasa dan PT Bumi Sawit Permai. Hal ini menunjukkan komitmen kami yang kuat dalam melaksanakan praktik keberlanjutan. Kami merupakan pendukung ISPO yang aktif dan akan terus mendorong seluruh pemasok kami untuk bersama-sama meningkatkan praktik keberlanjutan dan mendapatkan sertifikasi ISPO.", katanya dalam pers rilis yang diterima Redaksi di Jakarta, Selasa (13/12/2016).

Sertifikasi ISPO merupakan tonggak sejarah penting dalam perjalanan keberlanjutan GAR karena sertifikasi ini memberikan kepastian bagi pelanggan dan pemangku kepentingan sehubungan dengan legalitas dan pemenuhan persyaratan untuk pabrik, perkebunan, dan rantai pasok perusahaan.

Hal ini juga membantu perusahaan dalam meraih standar keberlanjutan lainnya yang diakui secara internasional seperti RSPO (Roundtable on Sustainable Palm Oil) dan ISCC (International Sustainability & Carbon Certification).

Agus menambahkan, "Hal ini bukan sekedar keberhasilan memperoleh sertifikasi, namun juga merupakan bagian dari upaya meningkatkan dukungan terhadap satu-satunya platform sertifikasi wajib di Indonesia, yaitu ISPO. Melalui ISPO para pemangku kepentingan industri kelapa sawit bekerja sama mempercepat tercapainya produksi kelapa sawit yang berkelanjutan."tambahnya.

Selain memfokuskan upaya untuk membantu pemasok perusahaan menerapkan praktik-praktik sosial dan lingkungan yang lebih baik, GAR dan perusahaan-perusahaan kelapa sawit lainnya juga berpartisipasi dalam berbagai forum diskusi bersama Pemerintah Indonesia untuk membahas pentingnya meningkatkan visibilitas ISPO secara global.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Vicky Fadil
Editor: Vicky Fadil

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: