Pemerintah Dorong IKM Siap Masuki MEA

Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) mendorong industri kecil menengah (IKM) unggulan di daerah tersebut siap menghadapi masyarakat ekonomi ASEAN (MEA) yang sementara berjalan saat ini.

"Saya harap IKM Sulut mampu menghadapi MEA dan siap melakukan kegiatan ekspor, sehingga mampu bersaing," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sulut Jenny Karouw di Manado, Rabu (25/1/2017).

Jenny mengatakan ada begitu banyak produk IKM Sulut yang berkualitas baik dan sangat laku hingga ke pasar nasional, sehingga pihaknya berupaya agar bisa masuk pasar internasional.

"Jika produk IKM di Sulut masuk pasar internasional maka akan semakin besar nilai tambah dari IKM dan mampu menghasilkan devisa lebih banyak," katanya.

Ia mengatakan saat ini ada begitu banyak permintaan ekspor akan produk virgin coconut oil (VCO), nata de coco, abon ikan, sirup pala, namun masih belum mampu dipenuhi dengan baik.

"Memang ada sebagian produk IKM yang mulai diekspor namun masih dalam jumlah yang kecil," jelas dia.

Ia mengatakan sehingga pihaknya akan memberikan fasilitasi dan pengembangan lainnya.

Saat MEA ini, katanya, sebenarnya membuka peluang pasar bagi IKM di Sulut dan Indonesia pada umumnya karena akan semakin mudah memasarkan suatu produk.

Sehingga, katanya, di setiap kesempatan baik pameran nasional maupun internasional, pihaknya terus membawa produk-produk tersebut agar bisa diminati oleh investor.

Pihaknya berharap, IKM akan mampu meningkatkan kualitas dan kuantitas produk agar siap bersaing menghadapi MEA saat ini. (Ant)