Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Eropa Lega Karena Macron Menang

Eropa Lega Karena Macron Menang Kredit Foto: Antara/Reuters/Philippe Wojazer
Warta Ekonomi, Paris -

Emmanuel Macron terpilih sebagai presiden Prancis, Minggu (7/5/2017) waktu setempat, sembari membawa visi ramah bisnis untuk integrasi Eropa, untuk mengalahkan Marine Le Pen, nasionalis kanan ekstrem yang mengancam mengeluarkan Prancis dari Uni Eropa.

Kemenangan mengesankan tokoh tengah yang juga meruntuhkan dominasi parpol-parpol arus utama Prancis ini akan menciptakan kelegaan besar bagi sekutu-sekutu Prancis di Eropa yang takut kepada kebangkitan kaum populis yang mengikuti keberhasilan Inggris keluar dari Uni Eropa dan terpilihnya Donald Trump sebagai presiden AS.

Dengan total suara secara virtual telah terhitung, Macron menangguk 66 persen suara, jauh di atas Le Pen yang hanya 34 persen suara. Selisih ini bahkan jauh lebih besar dari 20 persen yang selama ini dihitung berbagai jajak pendapat.

Namun angka 34 persen pun sudah pencapaian besar bagi Front Nasional yang berplatform anti-imigrasi, selain menggarisbawahi perpecahan besar nasional yang harus dihadapi Macron.

Macron akan menjadi pemimpin paling muda di Prancis sejak era Napoleon Bonaparte.

Bankir investasi berusia 39 tahun itu pernah dua tahun menjadi menteri luar negeri era Hollande.? Sementara itu, Le Pen (48) menyampaikan selamat kepada Macron, tetapi dia mennyeru "semua patriot bangsa bersatu di belakang kami." (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Advertisement

Bagikan Artikel: