Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jelang Lebaran, Penjualan Mobil Bekas Diprediksi Naik

Jelang Lebaran, Penjualan Mobil Bekas Diprediksi Naik Kredit Foto: Antara/Yulius Satria Wijaya
Warta Ekonomi, Jakarta -

Momen lebaran seperti tahun-tahun sebelumnya selalu menjadi berkah tersendiri bagi para pedagang mobil bekas (mobkas) diberbagai daerah di Indonesia. Selama bulan ramadan, trend pembelian mobkas selalu meningkat. Terkadang para pedagang mobkas pun kehabisan stok mobkas, khususnya tipe Multi Purposes Vehicles (MPV) bekas andalan, Toyota Avanza dan sejenisnya. Divisi penelitian dan pengembangan (Litbang) Carmudi.co.id pun melakukan riset ke dealer mobkas di berbagai daerah.

"Tahun ini lah jelas lebih banyak pembelinya kalau dibandingkan tahun lalu, bulan Maret kemarin ramai sekali kira-kira penjualan saya ada naik lebih dari 100% lah," ujar Jojon, pemilik showroom mobil bekas Fritz n Co di Yogyakarta.

Kecenderungan di masyarakat untuk membeli mobil bekas untuk mudik, sebelum bulan puasa dimulai menjadi suatu fakta menarik tersendiri di kalangan pedagang mobil bekas.

"Pas bulan Januari dan Februari awal tahun ini justru malah sepi, tapi pas masuk bulan tiga dan empat mulai rame tuh, sebulan bisa nyampe 20 unit keluar," tutur Ko Jiang, pemilik showroom mobil bekas Cintya Mobilshop di Semarang.

Ramainya pembeli mobil bekas di bulan ketiga tahun ini diasumsikan karena para pembeli cenderung menghindari adanya lonjakan harga di bulan puasa hingga menjelang lebaran. Perihal model mobkas favorit, Toyota Avanza rupanya masih menjadi mobil bekas yang paling banyak dicari.

Stoknya terkadang terbatas, karena itu banyak pedagang mobkas mencari Avanza hingga keluar daerah, demi menjawab tingginya demand dari konsumen. Meski telah hadir banyak pilihan mobil keluarga serta pilihan LCGC (Low Cost Green Car) yang menjamur belakangan ini, namun mobil second Toyota Avanza masih menjadi yang paling dicari di kalangan peminat mobil bekas.

Hal ini membuat para pedagang mengantisipasi belanja stok barang yang paling dicari pembeli dari jauh-jauh hari. Bahkan tak jarang ketika terpaksa karena kehabisan stok mobil tersebut dari supplier, para pedagang melakukan pembelian stok kepada sesama showroom mobil bekas demi menghadirkan barang yang diminta pembeli.

"Kalau saya sih sejauh ini belum pernah sampai kehabisan, tapi kita biasanya kalau lagi perlu barang yang unitnya susah dicari ya pasti ke nyari ke temen sendiri sesama pedagang," ujar Jacky dari Alfa Auto Tangerang-BSD.

Beberapa pedagang mengaku bahwa hal tersebut biasa terjadi karena hampir semua dealer harus memenuhi tren permintaan pembeli yang sama dalam satu waktu. Selain itu, khusus untuk area di Jabodetabek pilihan mobil jenis city car lainnya juga sering dicari.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Rizka Kasila Ariyanthi

Advertisement

Bagikan Artikel: