Seorang wanita melintas di pintu masuk Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di Jakarta, Senin (23/10). Menjelang peralihan Sistem Informasi Debitur (SID) atau yang dikenal sebagai BI Checking dari Bank Indonesia ke OJK pada tahun 2018, Bank Indonesia bersama OJK terus melakukan pengembangan Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) yang akan menggantikan SID, agar dapat secara optimal mendukung kebutuhan industri yang semakin kompleks serta mendukung tugas OJK, BI maupun tugas lembaga terkait lainnya dengan optimal. | Kredit Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
Kepala Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulut Gorontalo Maluku Utara (Sulutgomalut) Elyanus Pongsoda mendorong PT Bank Sulawesi Utara Gorontalo (Sulutgo) terus meningkatkan kinerja, terutama dalam pengumpulan DPK maupun penyaluran kredit.
"Dengan memberikan porsi yang lebih besar lagi kepada kredit produktif," katanya di Manado, Senin (7/8/2017).
Hingga semester pertama tahun 2017 Bank Sulutgo?mencatat peningkatan pendapatan nonbunga atau fee based income?hingga 66 persen .
"Pertumbuhan fee based income Bank Sulutgo bersumber dari pendapatan provisi, fee atau komisi yang diterima bank dari pemasaran produk maupun transaksi jasa perbankan yang dibebankan kepada nasabah," kata Direktur Utama PT Bank SulutGo Jeffry Dendeng.
Jeffry mengatakan peningkatan tersebut diraih, yaitu pada Juni 2017 yang membukukan pendapatan Rp32,7 miliar, sedangkan pada Juni 2016 sebesar Rp19,7 persen.
Oleh karena pada semester II 2017 akan lebih berkonsentrasi untuk meningkatkan pendapatan fee based income dengan berbagai inovasi produk yang dilakukan sehingga akan semakin banyak masyarakat yang tertarik untuk menjadi nasabah Bank Sulutgo. (CP/Ant)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Cahyo Prayogo
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait:
Advertisement
