Menteri Pariwisata Arief Yahya sangat mengapresiasi terselenggaranya Tasikmalaya October Festival yang merupakan ajang tahunan. Penyelenggaraan festival yang berlangsung pada 15 Oktober 2017 itu dikatakanya dapat menjadi sarana promosi yang efektif dalam mewujudkan industri kreatif dan
memperkenalkan satu daerah sehingga menjadi daya tarik wisata.?
"Jawa Barat potensinya sangat besar. Pergerakan wisatawan ke Jawa Barat sangat tinggi. Tasikmalaya harus siap. Kementerian Pariwisata siap mendukung dengan menerapkan 3A-nya," ujar Menpar Arief Yahya dalam keterangan resminya yang diterima di Bandung, Selasa (17/10/2017).
Selain atraksinya di bidang industri kreatif, Tasikmalaya sambung Menpar juga punya pendukung amenitas dan aksesibilitas yang mumpuni. Bahkan jika nanti Bandara Kertajaya Jawa Barat diresmikan, pariwisata Tasikmalaya akan semakin terangkat.?
"Tasikmalaya harus ambil peluang itu dan Tasik bisa menjadi hub city sEbagai destinasi di Priangan Timur," ujar Menpar
Dia berharap pemerintah daerah dapat terus memperkuat sehingga pelaksanaan acara di tahun depan dapat dipersiapkan dengam baik dan promosi juga dilakukan lebih baik.?
"Jadikan Tasil sebagai destinasi akhir tujuan wisata, bukan lagi hanya sebagai kota singgah. Ke depan agenda-agenda kegiatan pariwisata bisa menunjang atraksi yang dapat menarik wisatawan, khususnya wisatawan mancanegara," jelas Arief
Adapun, Wali Kota Tasikmalaya Budi Budiman mengatakan, Tasikmalaya October Festival merupakan bagian dari rangkaian dalam menyambut HUT Purwakarta yang tahun ini memasuki usia 16 tahun.?
"Ini pesta masyarakat Tasikmalaya, yang menjadi kebahagiaan kita semua masyarakat Tasik," ujar Budi
Dia mengatakan TOF merupakan bagian dari calendar of event pariwisata Tasikmalaya. Dimana terdapat banyak kegiatan didalamnya. Mulai dari kegiatan karnaval, festival kuliner juga seminar internasional.?
"Dalam karnaval ini kita suguhkan apa yang menjadi kekuatan Tasikmalaya sebagai kota industri kreatif. Dimana industri kreatif ini akan kita dorong menjadi pusat destinasi wisata produk kreatif di Jawa Barat selatan," kata Budi?
Industri kreatif di Tasik memang sudah banyak dokenal. Diantaranya seperti Batik, Mendong, dan Bordir, termasuk Kelom Geulis dan Payung Geulis.
"Mudah-mudahan kegiatan ini dapat terus dipromosikan ke tingkat nasional. Karena di tengah era globalisasi dan teknologi seperti sekarang ini, seni dan budaya adalah potensi besar yang tidak dimiliki negara lain," pungkasnya.?
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait:
Advertisement