KPU: Jadilah Pemilih Cerdas dan Berkualitas

Komisioner KPU Jabar lainnya, Agus Rustandi mengatakan para pemilih harus meneliti visi misi, rekam jejak, dan profil calon gubernur atau calon bupati dan walikota.

"Jadilah pemilih cerdas dan berkualitas agar menghasilkan pemimpin yang berkualitas pula," kata Agus kepada wartawan di Bandung, Jumat (19/1/2018).

Agus juga menegaskan, kelompok kepentingan seperti kalangan disabilitas berkontribusi besar terhadap sukses pilgub. Menurutnya, keberhasilan penyelenggaraan pilgub bukan ditentukan KPU.

Selain itu, Ia mengimbau agar masyarakat menghindari money politics, karena penerima dan pemberi sama-sama bakal dikenai sanksi kurungan penjara atau denda.

"Tetapi dipengaruhi banyak faktor dan salah satunya partisipasi masyarakat,"ujar Agus

Senada dengan Komisioner KPU Jawa Barat, Nina Yuningsih menegaskan tidak ada perbedaan hak dipilih dan memilih antara penyandang disabilitas dengan nonpenyandang disabilitas. Oleh karena itu para penyandang disabilitas harus menggunakan hak pilih dengan baik, dimulai dengan mempelajari dan mengenali calon gubernur atau calon bupati dan walikota.

Menurutnya, para penyandang disabilitas jangan seperti membeli kucing dalam karung, atau memilih tanpa perhitungan. "Telaah dulu calon yang akan dipilih," kata Nina.

Sebelumnya, Ketua Himpunan wanita Disabilitas Indonesia (HWDI) Jabar, Tini Kustini mengatakan kegiatan sosialisasi diharapkan meningkatkan partisipasi pemilih di kalangan disabilitas perempuan. "Amati semua calon, visi misinya, dan komitmen  memperjuangkan hak-hak penyandang disabilitas," pungkasnya.