Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jasa Marga Masih Pertahankan Sistem Contralflow

Jasa Marga Masih Pertahankan Sistem Contralflow Kendaraan pemudik melintas pada jalur "contra flow" jalan Tol Cikampek KM 51, di Jawa Barat, Minggu (2/7). Pada arus balik H+7 Lebaran, Jasa Marga menerapkan "contra flow" pada titik-titik rawan kepadatan untuk mengurangi kemacetan di tol Cikampek arah Jakarta. | Kredit Foto: Antara/Wahyu Putro A
Warta Ekonomi, Bekasi -

PT Jasa Marga Tol Jakarta-Cikampek masih mengintensifkan rekayasa lalu lintas contraflow atau lawan arah, Sabtu malam karena masih tingginya volume arus balik pasca-Lebaran 2018.

"Lalu lintas mulai meningkat, Jasa Marga berlakukan, contraflow dari KM47 sampai KM35 sejak pukul 17.30 WIB," kata Humas PT Jasa Marga Irwansyah dalam siaran persnya,di Bekasi.

Menurut dia, pada malam H+7 Lebaran har ini, contraflow atas diskresi Kepolisian diharapkan dapat memecah kepadatan di beberapa titik, terutama penyempitan lajur di KM46 serta jelang rest area KM42.

Untuk memastikan kelancaran pemberlakuan contraflow , Jasa Marga Cabang Jakarta Cikampek menyiagakan petugas di lapangan dan rambu-rambu lalu lintas.

Dikatakan Irwansyah, jelang akhir arus balik, sebanyak 652.000 unit kendaraan telah melintasi Gerbang Tol Cikarang Utama sampai dengan H+6 atau Jumat (22/6).

"Jasa Marga mencatat lebih dari 652.000 kendaraan telah kembali ke Jakarta melewati GT Cikarang Utama," katanya.

Volume lalu lintas arus balik akumulasi ini meningkat 52 persen dibandingkan dengan lalu lintas harian normal sebanyak 428.000 kendaraan.

"Pada malam ini diprediksi sebanyak 108.000 kendaraan akan melintasi GT Cikarang Utama, jumlah ini lebih tinggi 52 persen jika dibandingkan dengan lalu lintas harian normal sebanyak 71.000 kendaraan," katanya.

Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan tol yang hendak melakukan perjalanan balik untuk mengatur waktu keberangkatan guna menghindari kepadatan lalu lintas, serta memastikan kecukupan saldo uang elektronik sebelum memasuki jalan tol. Layanan top up tunai di gerbang tol hanya dilakukan dalam kondisi darurat. Selain itu, pastikan kecukupan BBM kendaraan sebelum memasuki perjalanan di jalan tol.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Annisa Nurfitri

Bagikan Artikel: