Korban Tewas Banjir Bandang Vietnam Tembus 27 Orang, 7 Lainnya Hilang

Hujan lebat, banjir bandang, tanah longsor, dan topan Son Tinh telah menewaskan 27 orang, tujuh hilang dan 26 luka-luka di daerah tengah dan utara Vietnam, Komite Pengarah Pusat untuk Pencegahan Bencana Alam dan Pengendalian Vietnam melaporkan pada Selasa (24/7/2018) pagi.

Di antara 27 kematian, 13 berasal dari provinsi Yen Bai utara, enam dari provinsi Son La utara, tiga dari provinsi Phu Tho utara dan provinsi Thanh Hoa pusat masing-masing, dan satu dari provinsi Lao Cai dan Hoa Binh utara masing-masing.

Di antara tujuh orang yang terdaftar sebagai hilang, empat berasal dari Yen Bai, dua dari Thanh Hoa, dan satu dari Phu Tho. Sebagian besar orang yang terluka berasal dari Yen Bai.

"Bencana alam juga menghancurkan 243 rumah dan membanjiri lebih dari 6.900 rumah, menewaskan 6.500 ternak dan sekitar 115.000 unggas, merusak 6.200 hektar kolam budidaya, dan merendam 81.000 hektar beras di dua wilayah itu," lapor komite itu, sebagaimana dikutip dari Xinhua, Selasa (24/7/2018).

Menurut Pusat Nasional Vietnam untuk Peramalan Hidro-meteorologi, karena depresi tropis, daerah utara Lang Son, Quang Ninh, Hai Phong, Cao Bang, Ha Giang, Lao Cai, Yen Bai dan Lai Chau akan mengalami hujan lebat dan angin kuat pada hari Selasa dan Rabu.

Banjir bandang dan tanah longsor juga dilaporkan dapat terjadi di beberapa provinsi pegunungan utara Vietnam.