Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pengamat: Pertemuan SBY-Prabowo Tak Ada 'Deal' Nama Capres-Cawapres

Pengamat: Pertemuan SBY-Prabowo Tak Ada 'Deal' Nama Capres-Cawapres Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pengamat politik Said Salahudin, berpendapat pertemuan antara Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada Selasa malam ini diperkirakan belum bisa menghasilkan satu kesepakatan akhir terkait pembentukan koalisi.

Kata Said, pertemuan itu masih akan membahas seputar pematangan rencana koalisi antara Partai Gerindra, Partai Demokrat, dan beberapa parpol lainnya.

"Jadi, Prabowo datang ke rumah SBY saya kira masih dalam rangka ta'aruf politik. Belum sampai pada acara khitbah atau malam pinangan Prabowo kepada Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)," tuturnya.

Dia menilai jika pertemuan itu bakal menghasilkan konsesus politik koalisi, sudah pasti Prabowo tidak akan datang sendirian. PKS dan PAN pasti akan ikut mengiring.

"Saya menduga, selain akan mematangkan pembicaraan seputar rencana kerja sama politik di antara kedua partai, Prabowo juga datang untuk membicarakan soal sikap PKS dan PAN dalam hal koalisi yang dibangun nantinya menyepakati duet Prabowo dan Agus Harimuti Yudhoyono (AHY)," ujar Said.

Prabowo tentu perlu menjelaskan kepada SBY mengenai sikap dari parpol lain yang sudah dijajaki sebelumnya, terutama dari PKS dan PAN, apabila Prabowo dimajukan bersama AHY sebagai calon Presiden (capres) dan calon Wakil Presiden (cawapres) yang akan diusung oleh koalisi.

"Soal pendanaan atau pengadaan logistik Pemilu saya kira juga akan menjadi agenda pembicaraan keduanya. Jadi garis besar pertemuan Prabowo-SBY nanti malam sepertinya tidak akan lari dari dua isu penting, yakni 'power sharing' dan logistik Pilpres," jelas Said.

 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: