Kementerian Keuangan (Kemenkeu) serta BUMN maupun lembaga di bawah Kemenkeu terus melakukan sinergi untuk menggapai target pembangunan nasional. PT Sarana Multigriya Finansial atau SMF merupakan salah satu BUMN yang turut berkontribusi dan sangat getol mengakselerasi pembangunan di Bumi Pertiwi.
Direktur Utama SMF, Ananta Wiyogo, mengungkapkan perusahaan aktif dalam merintis beberapa program penting untuk mengakselerasi target pembangunan nasional. Muaranya demi kesejahteraan masyarakat Indonesia. Paling tidak, ada empat program strategis SMF yang diproyeksi mampu mendorong kesejahteraan dan pembangunan nasional.
"Pertama, program KPR SMF Paska Bencana (Pembiayaan perumahan di daerah yang terdampak bencana). Kedua, program pembangunan perumahan di daerah kumuh 32 kota yang bersinergi dengan Dirjen Cipta Karya, Kementerian PUPR melalui program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU)," kata dia, dalam keterangan persnya, Selasa (9/10/2018).
Program ketiga dari SMF, Ananta menyebut berupa program pembangunan homestay di 4 destinasi wisata yang bersinergi dengan Kementerian Pariwisata. Terakhir alias keempat berupa program penurunan beban fiskal. Program penurunan beban fiskal sendiri merupakan sinergi SMF dengan BLU-PPDPP, Kementerian PUPR dalam Program KPR-FLPP.
Ananta mengimbuhkan secara sustain, pihaknya juga terus meningkatkan fungsi sebagai fiscal tools pemerintah dalam penyediaan dana jangka menengah panjang kepada penyalur KPR dengan memanfaatkan dana dari pasar modal, melalui sekuritisasi dan pembiayaan.
Berbagai program dan kebijakan SMF sudah selaras dengan arahan dari Menteri Keuangan, Sri Mulyani, dalam Forum Media bertajuk “Creative and Innovative Financing: Showcasing Indonesia Model” yang bertepatan dengan Annual Meetings 2018 IMF-WBG, di Nusa Dua, Bali, pada Senin (8/10).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Menkeu Sri Mulyani Indrawati Menteri PUPR Basuki Hadimuldjono, Menkominfo Rudiantara, serta Jajaran Direksi BUMN/Lembaga di bawah Kemenkeu
Forum tersebut menginformasikan berbagai kontribusi penting dan capaian dari sinergi BUMN / Lembaga Kemenkeu. Dalam kesempatan tersebut, Menteri Sri Mulyani menyampaikan bahwa Kemenkeu terus berupaya membangun skema pembiayaan kreatif dan inovatif demi memperkuat ketahanan fiskal.
Menteri Sri Mulyani mengklaim pemerintah telah menginisiasi skema pembiayaan inovatif dan kreatif yang telah diimplementasikan oleh BUMN/Lembaga di bawah Kemenkeu yang memegang peranan penting sebagai instrumen fiskal.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Tri Yari Kurniawan
Editor: Vicky Fadil