Idrus Marham Langsung 'Tak Enak Badan' saat Ditanya US$2,5 Juta Dugaan Suap PLTU Riau-1

Tersangka kasus suap terkait proyek PLTU Riau-1, Idrus Marham, tidak mau menanggapi soal apa yang disampaikannya dalam sidang terdakwa, Johanes B Kotjo terkait permintaan 2,5 juta dolar Amerika Serikat.

Saat ditanya oleh wartawan terkait permintaan 2,5 juta dolar AS ke Johanes Kotjo, mantan Menteri Sosial mengaku kondisinya sedang tidak enak badan.

"Saya lagi nggak enak body," katanya singkat di Jakarta, Selasa (6/11/2018).

Sebelumnya, persoalan 2,5 juta dolar AS itu muncul dalam persidangan terdakwa Kotjo pada Kamis, 1 November lalu. Kotjo didakwa memberikan suap kepada Idrus dan Eni Maulani Saragih, yang merupakan politikus Partai Golkar serta anggota DPR Komisi VII.

Dalam persidangan tersebut, jaksa KPK memutarkan sadapan antara Idrus dan Eni. Idrus mengakui soal permintaan 2,5 juta dolar AS seperti dalam rekaman sadapan itu. Namun menurutnya hal itu disampaikannya karena terus didesak Eni.

"Jadi maksudnya begini, saya kan sudah bilang jangan, tetapi karena masih mendesak, satu-satu udahlah sekalian saja dua atau tiga juta, empat juta, kenapa tanggung satu," jelasnya dalam sidang tersebut.