Dalam dunia yang serba cepat ini, di mana persaingan yang tak pernah ada, munculnya start-up atau kewirausahaan jelas bukan hanya sekadar kabar burung. Dunia bisnis dan pasar tidak diragukan lagi mengalami peningkatan pada para ahli yang berpengetahuan dan berpengalaman yang mencari peluang untuk menciptakan nama mereka sendiri di pasar.
Jadi di sini adalah bagaimana, beberapa tahun terakhir telah melihat peningkatan 'Start-Up Trend' di mana semua orang menyebut diri mereka sebagai pengusaha, karena mereka berusaha menjadi otak di balik asal mula bisnis mereka sendiri. Namun, ada beberapa karakteristik atau ciri yang harus dimiliki seseorang untuk menjadi Pengusaha, antara lain:
Disiplin
Agar sukses, salah satu parameter terpenting adalah disiplin diri dan menguasai diri. Pengusaha harus berpikiran tunggal dan bekerja tanpa henti terhadap bisnisnya sementara tidak diurus dari gangguan di sekitarnya.
Kapasitas Bantalan Risiko
Risiko tidak lain adalah mempertaruhkan sesuatu yang bernilai. Biasanya uang yang diinvestasikan dalam bisnis sebagai imbalan atas keuntungan yang akan diperoleh. Risiko dapat dengan mudah diprediksi oleh pengusaha tetapi sangat penting bagi Pengusaha untuk memahami bahwa laba berbanding lurus dengan kemampuan mengambil risiko.
Risiko dan pengembalian, keduanya merupakan imbalan dari wirausahawan. Risiko adalah bagian penting dari bisnis dan rute penting menuju jalur tujuan dan sasaran pengusaha.
Gairah
Gairah adalah antusiasme yang meningkat, kemenarikan dan kemauan pengusaha terhadap kesuksesan dan kelebihan keuntungan perusahaan. Gairah muncul dari prosesor tugas yang menarik minat seseorang atau kegiatan yang cenderung dinikmati orang tersebut.
Oleh karena itu, seorang wirausahawan didorong oleh hasratnya terhadap ciptaan. Upaya tanpa henti, kerja keras ekstra dan dedikasi adalah apa yang diperlukan untuk mencapai kemenangan. Semangat mereka juga dapat membuat mereka melampaui semua rintangan yang datang di jalan mereka.
Fleksibel terhadap Perubahan
Untuk menjadi pengusaha di negara seperti Indonesia, di mana situasi berubah-ubah begitu cepat, sangat penting untuk adaptif terhadap perubahan di sekitar. Perubahan politik, ekonomi, sosial, teknologi dan hukum memiliki dampak yang mendalam terhadap bisnis, oleh karena itu, sangat penting bahwa pengusaha harus mampu menyesuaikan diri dengan perubahan lingkungan dan sekitarnya dengan mudah.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Clara Aprilia Sukandar
Editor: Clara Aprilia Sukandar
Tag Terkait: