Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di sektor Kepelabuhanan yakni PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) atau IPC, resmi memiliki nama baru pada kursi Direktur Keuangan. Dimana, Widyaka Nusapati ditunjuk menjadi Direktur Keuangan baru menggantikan lman Rachman yang sebelumnya menjabat.
Penunjukkan Widyaka Nusapati sebagai Direktur Keuangan IPC yang baru ditetapkan melalui Keputusan Menteri BUMN Rini M. Soemarno Selaku Rapat Umum Pemegang.
Direktur Utama IPC, Elvyn G. Masassya, mengapresiasi penunjukkan Widyaka Nusapati sebagai Direktur Keuangan IPC. “Saya optimistis bergabungnya Widyaka akan melengkapi dan memperkuat jajaran Direksi, dalam mewujudkan IPC sebagai pengelola pelabuhan kelas dunia yang unggul dalam operasional dan pelayanan,” jelas Elvyn dalam keterangan yang diterima, Selasa (27/11/2018).
Menurutnya, tugas dan tanggung jawab Widyaka cukup menantang dalam memimpin Direktorat Keuangan. Saat ini IPC sedang mempersiapkan peluncuran saham perdana (IPO) salah satu anak perusahaan IPC, yaitu PT PTP Multipurpuse di Bursa Efek Indonesia. Tantangan Iainnya diantaranya penyusunan kebijakan dan perencanaan transformasi keuangan untuk kebutuhan proyek IPC, serta sosialisasi dan monitoring implementasi kebijakan e-payment.
“Saat ini IPC tengah memasuki era baru pelabuhan. Widyaka Nusapati menjadi sosok yang tepat untuk memimpin Direktorat Keuangan dalam transformasi digital manajemen keuangan demi mewujudkan etos pelayanan yang semakin cepat dan semakin mudah,” sambung Elvyn.
Surat Keputusan Menteri BUMN itu sekaligus menyebutkan perubahan nomenklatur jabatan, pengalihan tugas, dan pengangkatan anggota-anggota Direksi IPC. Dengan adanya SK tersebut, jabatan Direktur Komersial dan Pengembangan Usaha menjadi Direktur Komersial, yang tetap dijabat Saptono R. Irianto. Direktur Operasi dan Sistem Informasi berubah nama menjadi Direktur Operasi, yang tetap dijabat oleh Prasetyadi. Direktur Pengelolaan Anak Perusahaan berubah nama menjadi Direktur Transformasi dan Pengembangan Bisnis, yang tetap dijabat Riry Syeried Jetta. Direktur Teknik dan Manajemen Risiko berubah nama menjadi Direktur Teknik, yang tetap dijabat Dani Rusli.
Sedangkan Direktur SDM dan Hukum berubah nama menjadi Direktur SDM, yang juga tetap dijabat oleh Rizal Ariansyah.
Sebelumnya, Widyaka Nusapati menjabat sebagai Direktur Investasi PT Asuransi Jiwa Tugu Mandiri sejak 28 Juni 2018. Alumnus IPB tahun 1990 ini dipercaya Menteri BUMN untuk mengisi jabatan Direktur Keuangan IPC, terhitung sejak keluarnya SK tersebut, tertanggal 26 November 2018.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Kumairoh
Tag Terkait: