Sebagai pendatang baru Realme mengaku sukses menjadi game changer di industri smartphone tanah air. Melalui produknya Realme juga telah menjadi barang hot list di kategori smartphone di beberapa toko online setelah memecahkan rekor penjualan online di penjualan perdananya.
Beberapa pencapaian itu seperti Realme 2 dengan harga Rp2 jutaan terjual 15 ribu unit hanya dalam 10 menit. Kemudian Realme 2 Pro dengan harga Rp3 jutaan, mampu mencatatkan penjualan mencapai Rp33 miliar hanya dalam waktu 3 menit. Dan satu lagi Realme C1 dengan harga Rp1 jutaan, terjual 10 ribu unit hanya dalam 40 detik pertama.
Tidak hanya itu, rekor juga tercipta pada festival belanja online 11.11 yang diselenggarakan oleh toko online Lazada. Dimana Realme mencatatkan penjualan untuk ketiga varian tersebut, sebanyak 40 ribu unit dalam waktu 21 menit.
Berkat pencapaiannya tersebut Realme juga berhasil menjadi triple champhion smartphone untuk pertumbuhan penjualan tercepat terbanyak, dan penjualan produk tunggal dari merek smartphone baru. Sebulan kemudian pada hari belanja nasional 12.12, triple champhion smartphone Realme kembali berhasil menjadi juara produk tunggal dengan penjualan terbanyak, dan berhasil memecahkan rekor dengan mencatatkan penjualan sepuluh kali lipat lebih banyak dari rekor yang pernah ada di Shopee.
Josef Wang, Marketing Director Realme Southeast Asia mengatakan, kesuksesan Realme sebagai pendatang baru di pasar Indonesia berkat kejeliannya dalam melihat pasar Indonesia. Sebelum masuk ke Indonesia, lanjut Josef, pihaknya melakukan riset produk yang seperti apa yang cocok dan disukai oleh pasar Indonesia.
Dengan target market anak muda, maka Realme meluncurkan tiga produk tersebut dengan posisioningnya masing-masing. Seperti Realme 2 sebagai pilihan terbaik untuk anak muda karena harganya yang tidak terlalu mahal. Kemudian Realme 2 Pro sebagai smartphone flagship unggulan untuk anak muda. Dan Realme C1 untuk entry-level.
“Tentu dengan spesifikasi yang unggul tapi harga yang terjangkau di kelasnya,” ujar Josef.
Memasuki tahun 2019 ini, Realme fokus untuk menghilangkan batasan dengan menyediakan produk dengan inovasi terbaru yang mengkombinasikan kinerja yang kuat di desain yang stylish untuk anak muda Indonesia. Josef mengaku tidak ada target penjualan untuk tahun ini, namun yang lebih penting adalah dengan fokus untuk menghadirkan produk yang diminati oleh pasar.
Jika sepanjang 2018 Realme banyak melakukan penjualan secara online, tahun 2019 nanti akan memperluas jaringan penjualan secara offline. Itu sebagai upaya untuk semakin memperkenalkan produknya ke masyarakat. Selain itu juga akan memperbanyak service center untuk memberikan layanan purna jual untuk semakin memanjakan konsumennya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Agus Aryanto
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: