Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bank Mandiri Salurkan Kredit Rp820,1 Triliun Sepanjang 2018

Bank Mandiri Salurkan Kredit Rp820,1 Triliun Sepanjang 2018 Dari kiri: Direktur Retail Banking Bank Mandiri Donsuwan Simatupang, Direktur Bisnis Kecil dan Jaringan Hery Gunardi, Direktur Utama Bank Mandiri Kartika Wirjoatmodjo, Direktur Keuangan Panji Irawan dan Corporate Secretary Rohan Hafas menyampaikan Paparan Kinerja Triwulan IV-2018 di Jakarta, Senin (28/1). | Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Bank Mandiri mencatat penyaluran kredit sebesar Rp820,1 triliun pada 2018. Angka ini meningkat 12,4% dibandingkan tahun sebelumnya dan mendorong pertumbuhan pendapatan bunga bersih (NII) perseroan sebesar 5,28% menjadi Rp57,3 triliun.

"Dari capaian itu, pembiayaan produktif kami tercatat sebesar Rp558,7 triliun atau 77,71% dari portofolio," kata Direktur Utama Bank Mandiri Kartika Wirjoatmodjo di Jakarta, Senin (28/1/2019).

Kartika menjelaskan, peningkatan kredit produktif tercermin dari penyaluran kredit modal kerja (bank only) yang tumbuh 9,58% yoy menjadi Rp334,12 triliun dan kredit investasi yang mencapai Rp224,6 triliun, naik 11,69% yoy.

"Pertumbuhan kredit tersebut terutama didorong oleh dua segmen utama, yakni korporasi dan ritel, terutama kredit mikro dan konsumer. Pada 2018, pembiayaan segmen korporasi mencapai Rp325,8 triliun, naik 23,3% yoy," ucapnya.

Lebih lanjut, khusus ke sektor infrastruktur, Bank Mandiri membukukan kenaikan pembiayaan (baki debet) yang signifikan sebesar 29,3% secara yoy menjadi Rp182,3 triliun, atau 63,9% dari total komitmen Rp285,4 triliun yang telah diberikan.

Dari realisasi itu, penyaluran sektor transportasi tercatat sebesar Rp39,5 triliun, migas dan energi terbarukan Rp36,6 triliun, tenaga listrik Rp34,0 triliun, konstruksi Rp20,9 triliun, jalan Rp15,9 triliun, telematika Rp14,7 triliun, perumahan rakyat dan fasilitas kota Rp10,0 triliun, dan infrastruktur lain sebesar Rp10,8 triliun.

Sementara itu, kredit segmen ritel perseroan tumbuh 10,52% yoy menjadi Rp246,6 triliun. Khusus segmen mikro, perseroan telah memberikan kredit senilai Rp102,4 triliun, tumbuh 23,0% dari tahun sebelumnya. Adapun kredit konsumer yang disalurkan Bank Mandiri pada tahun lalu mencapai Rp87,4 triliun, atau tumbuh 11,6% dari periode yang sama tahun sebelumnya.

Sebagai realisasi komitmen pada tujuan pemerataan pembangunan, sepanjang 2018 Bank Mandiri telah memberikan Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp17,58 triliun, atau mencapai 100,11% dari target.

"Secara kumulatif, hingga Desember 2018, Bank Mandiri telah menyalurkan KUR sebesar Rp65,91 triliun kepada lebih dari 1,25 juta debitur yang tersebar di seluruh Indonesia," tukasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: